10 Penyebab Panas Dalam yang Harus Anda Ketahui!

RADAR JABAR - Panas dalam adalah kondisi yang bisa membuat seseorang merasa tidak nyaman dan terganggu, terutama ketika suhu tubuh meningkat di luar batas normal. Berbagai faktor dapat memengaruhi kemunculan Panas dalam, dan memahami penyebabnya secara mendalam dapat membantu kita menghindari atau mengelola kondisi ini dengan lebih efektif.

Berikut adalah paparan lebih rinci mengenai penyebab utama dari panas dalam

1. Cuaca Panas yang Ekstrem

Saat terpapar cuaca panas yang ekstrem, tubuh berusaha menjaga suhu tubuh tetap stabil. Proses ini dapat membuat tubuh kita merasa terlalu panas, terutama jika kita tidak cukup terhidrasi.

2. Dehidrasi dan Kekurangan Cairan

Dehidrasi adalah penyebab umum dari panas dalam. Kekurangan cairan mengganggu kemampuan tubuh untuk mengatur suhu, yang dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh dan rasa tidak nyaman.

3. Konsumsi Makanan dan Minuman Pedas

Senyawa aktif seperti kapsaisin yang terkandung dalam makanan pedas dapat merangsang reseptor panas pada kulit, yang meningkatkan suhu tubuh dan menyebabkan sensasi panas dalam.

4. Stres dan Kecemasan

Reaksi tubuh terhadap stres dan kecemasan dapat memicu pelepasan hormon yang mengubah suhu tubuh. Stres kronis dapat membuat kita merasa panas dalam.

5. Pakaian Tidak Sesuai dengan Cuaca

Mengenakan pakaian yang tidak bernapas atau terlalu tebal dalam cuaca panas dapat meningkatkan risiko panas dalam. Pakaian yang menahan keringat pada kulit dapat memperburuk kondisi ini.

BACA JUGA:8 Cara Menghilangkan Kulit Belang dengan Cara Alami

6. Kegiatan Fisik Intensif

Berolahraga berat atau melakukan aktivitas fisik intensif dapat meningkatkan suhu tubuh. Hal ini sering terjadi pada atlet atau individu yang terlibat dalam kegiatan fisik berat.

7. Paparan Polusi Udara

Polusi udara dan asap rokok mengandung partikel berbahaya yang bisa merangsang reseptor pada kulit dan selaput lendir, menyebabkan perasaan panas dan ketidaknyamanan.

8. Penyakit dan Infeksi

Beberapa kondisi medis, termasuk infeksi dan penyakit sistemik, dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh. Infeksi virus atau bakteri dapat memicu respons inflamasi tubuh yang meningkatkan suhu tubuh.

9. Gangguan Metabolisme

Ketidakseimbangan hormon atau gangguan metabolisme seperti tiroid berlebihan (hipertiroidisme) dapat mempengaruhi suhu tubuh dan menyebabkan panas dalam.

10. Konsumsi Alkohol dan Kafein Berlebihan

Minuman beralkohol dan kafein berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi, yang pada gilirannya memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur suhu.

BACA JUGA:9 Cara Alami Menghilangkan Jamur Membandel di Kulit

Sumber: