Musuh Bertambah, Israel Serang Kelompok Hizbullah di Lebanon

Musuh Bertambah, Israel Serang Kelompok Hizbullah di Lebanon

Israel Serang Kelompok Hizbullah di Lebanon-Ist-

RADAR JABAR - Pada pagi Senin (23/10), pesawat Israel melakukan serangan terhadap dua kelompok pejuang yang berafiliasi dengan Hizbullah di Lebanon.

Kelompok ini disinyalir tengah merencanakan untuk meluncurkan rudal antitank dan roket ke arah Israel, demikian diungkapkan oleh pihak militer Israel.

Sementara itu, pertempuran sengit terjadi di wilayah perbatasan antara kedua negara tersebut. Hizbullah melaporkan bahwa salah satu anggota pejuangnya tewas dalam serangan tersebut, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Kantor berita resmi Lebanon, NNA, juga melaporkan adanya serangan udara Israel di daerah pinggiran selatan Aitaroun, yang terletak di wilayah selatan Lebanon, namun juga tanpa memberikan detail tambahan.

BACA JUGA:Hati-Hati Beli Produk dari 5 Brand Ternama yang Dukung Israel Ini

Menurut pernyataan militer Israel, satu kelompok pejuang Hizbullah ditemukan berdekatan dengan kota Mattat di wilayah Israel, yang terletak sekitar 13 kilometer ke arah barat daya Aitaroun.

Sementara itu, kelompok Hizbullah yang lainnya berada di wilayah yang lebih utara, yaitu di daerah Peternakan Shebaa yang tengah disengketakan.

Pihak militer Israel menyatakan bahwa serangan mereka berhasil mencapai kedua kelompok tersebut sebelum kelompok tersebut memiliki kesempatan untuk melepaskan tembakan. Namun, masih belum jelas apakah kedua pihak merujuk pada serangkaian insiden yang sama.

Selanjutnya, Israel mengumumkan bahwa mereka telah mengarahkan serangan mereka ke sasaran-sasaran Hizbullah lainnya, termasuk sebuah kompleks dan pos pengamatan. Saat ini, belum ada laporan tambahan yang mengungkapkan informasi mengenai korban luka atau kerusakan yang ditimbulkan akibat serangan tersebut.

Kelompok Hizbullah yang didukung oleh Iran telah terlibat dalam pertempuran dengan Israel di wilayah perbatasan.

Pertempuran ini telah meningkat dalam frekuensi sejak serangan mendadak yang dilakukan oleh kelompok Palestina Hamas terhadap Israel pada tanggal 7 Oktober. Akibat serangan tersebut, Israel merespons dengan serangan udara intensif di Gaza.

BACA JUGA:Fenomena Yahudi Pesek di Indonesia dan Buzzer Sewaan Israel

Israel juga telah mengambil langkah-langkah untuk mengevakuasi 42 komunitas di sepanjang garis perbatasan utara dengan Lebanon terkait dengan pertempuran ini.

Menurut laporan dari Hizbullah, pertempuran ini telah menewaskan sedikitnya 27 pejuang mereka sejak tanggal 7 Oktober.

Sumber: