Anugerah Literasi Leksam Bedas Tingkat SMP/MTs Digelar di Kabupaten Bandung

Anugerah Literasi Leksam Bedas Tingkat SMP/MTs Digelar di Kabupaten Bandung

Anugerah Literasi Leksam Bedas Tingkat SMP/MTs--Diskominfo Kabupaten Bandung

RADAR JABAR - Anugerah Literasi Leksam Bedas Tingkat SMP/MTs Kabupaten Bandung tahun 2024 digelar di Gedung Moch Toha Komplek Pemkab Bandung, Soreang, Sabtu, 11 Januari 2024.

Anugerah Literasi ini diselenggarakan oleh Leksam Bedas untuk memberikan berbagai penghargaan dan anugerah kepada insan literat Kabupaten Bandung.

Leksam Bedas ini adalah Literasi, Edukasi, Keluarga, Sekolah, Anak dan Masyarakat yang Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera, sesuai dengan visi Bupati Bandung Dadang Supriatna.

Anugerah Literasi itu diikuti para siswa-siswi SMP dan MTs di Kabupaten Bandung. Leksam Bedas ini bertujuan untuk mendorong dan membangkitkan masyarakat dalam berliterasi.

Literasi adalah kemampuan untuk membaca, menulis, dan mengolah informasi. Literasi juga bisa diartikan sebagai pengetahuan atau keterampilan dalam bidang tertentu.

 

BACA JUGA:Keterbatasan Blangko KTP-el, Ini Langkah yang Dilakukan Disdukcapil Kabupaten Bandung

BACA JUGA:Berkat Kepemimpinan Bupati Kang DS, Kabupaten Bandung Berhasil Tekan Inflasi Pada Desember 2024

 

Bupati Bandung Dadang Supriatna melalui Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bandung Enjang Wahyudin mengatakan bahwa literasi atau kemelekan adalah istilah umum yang merujuk kepada seperangkat kemampuan dan keterampilan individu dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.

"Kami Dinas Pendidikan merasa bangga karena ada kepala sekolah, guru, siswa yang peduli literasi dan bekerja secara ikhlas untuk mengemban literasi di Kabupaten Bandung yang terhimpun dalam sebuah komunitas Leksam Bedas," ujarnya.

Enjang mengatakan bahwa Leksam Bedas yang terbentuk sejak 19 Juli 2021 lalu, dengan tujuan membantu program Bupati Bandung, Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bandung, khususnya dalam bidang literasi.

Kadisdik mengutarakan bahwa Leksam Bedas berkiprah di tiga gerakan literasi nasional, yaitu gerakan literasi sekolah, gerakan literasi masyarakat, gerakan literasi keluarga menuju tahun keempat Leksam Bedas pada kepemimpinan Bupati Dadang Supriatna.

"Leksam Bedas ini telah memiliki 8.362 peserta terdiri dari 7.162 peserta  tingkat SD, dan 1.200 peserta tingkat SMP Kabupaten Bandung," kata Enjang.

Mantan Camat Nagreg ini mengucapkan terima kasih kepada Kepala SMP baik negeri maupun swasta yang telah mendukung tantangan program Leksam Bedas tahun 2024.

"Leksam Bedas pada tahun 2023 menjadi komunitas terbaik tingkat Provinsi Jawa Barat yang diselenggarakan oleh BBGP (Balai Besar Guru Penggerak) Jawa Barat dan telah menorehkan banyak prestasi di kalangan kepala sekolah, para guru dan siswa," ucapnya.

Ia menyebut kegiataan Leksam Bedas yang terdiri dari sosialisasi, perekrutan peserta, webinar, seminar, lomba literasi, jambore literasi, monev literasi, dan anugerah literasi telah membantu program Bupati Bandung, Dinas Pendidikan, dan Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bandung khususnya di bidang literasi.

"Keberadaan Leksam Bedas telah mempengaruhi indeks baca masyarakat dan literasi masyarakat, sehingga diperhitungkan di tingkat Provinsi Jawa Barat," ujarnya.

Pengurus Leksam Bedas tingkat SMP/MTs, paparnya adalah para guru berpretasi, kepala sekolah berpretasi, guru inovasi Jawa Barat, PNS berprestasi, guru inspiratif Jawa Barat, guru inobel, guru penggerak, guru yang diangkat jadi kepala sekolah, penulis buku, assessor anti korupsi,  assessor penulis buku, kualifikasi pendidikan S2 dan S3.

Pada pelaksanaan Anugerah Literasi Tingkat Kabupaten Bandung jenjang SMP/MTs ini turut memberikan berbagai penghargaan dan anugerah kepada insan literat Kabupaten Bandung.

Di antaranya, anugerah peserta tantangan literasi Leksam Bedas Tingkat SMP/MTs, anugerah siswa terbaik dari tiap sub rayon, anugerah pembimbing terbaik tingkat Kabupaten Bandung.

Selain itu anugerah sekolah pendukung terbaik tingkat Kabupaten Bandung, anugerah pengawas sebagai fasilitator daerah bidang litnum, anugerah kepala sekolah literat, anugerah guru literat, anugerah ki leksam terbaik Kabupaten Bandung, anugerah juara lomba literasi tingkat Kabupaten Bandung, penghargaan terhadap keluarga alm Agus Nurjaman. (ysp)

Sumber: