PDAM Tirtawening Kota Bandung Siagakan Truk Tangki Air untuk Atasi Dampak Kebocoran Pipa Induk

RADAR JABAR DISWAY - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening Kota Bandung mengambil langkah cepat untuk membantu masyarakat yang terdampak kebocoran saluran pipa induk di Jalan Stasiun Barat, Banjaran, Kabupaten Bandung. Kebocoran ini telah mengganggu suplai air bersih untuk lebih dari 40 ribu pelanggan di berbagai wilayah Kota Bandung.

Direktur Teknik PDAM Tirtawening, Joni Mulyadi, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiagakan truk tangki air bersih untuk mendukung kebutuhan pelanggan selama distribusi terganggu. "Kami menyediakan layanan ini sebagai bentuk antisipasi dan tanggung jawab terhadap kebutuhan air bersih masyarakat," kata Joni, Kamis (26/12).

Kebocoran ini pertama kali dilaporkan oleh warga sekitar pada Selasa (24/12), yang mendengar suara letupan kecil dan melihat rembesan air di area garasi kendaraan. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan bahwa baut pengunci pipa transmisi Cisangkuy Lama yang memiliki diameter 800 mm mengalami kerusakan. Pipa tersebut biasa mengalirkan hingga 700 liter air per detik dari Cikalong ke Badak Singa.

"Beberapa baut klem pipa yang menghubungkan antar pipa patah, sehingga menyebabkan kebocoran," jelas Joni. Posisi pipa yang berada di bawah garasi warga juga menjadi tantangan tambahan, sehingga petugas harus membongkar area tersebut untuk melakukan perbaikan.

 

BACA JUGA:PDAM Tirta Raharja Bakal Terima Penyetaraan Modal Daerah Rp200 Miliar, Bupati Dadang: Bertahap hingga 2028

BACA JUGA:November 2022 Kenaikkan Tarif Air Bersih Diwacanakan PDAM Tirtawening, Ini Penjelasan Dirut

 

Selama masa perbaikan, pelanggan dapat memanfaatkan layanan truk tangki air bersih secara gratis. Proses pengajuan dilakukan melalui koordinasi RT setempat dengan minimal 10 pelanggan untuk memudahkan pengisian air ke tempat penampungan.
"Layanan ini dapat diakses melalui Kantor Unit Pelayanan Non Perpipaan di nomor 022-2507993 atau WhatsApp 0887-79726506," tambahnya.

Direktur Pelayanan PDAM Tirtawening, Novera Deliyasma, menjelaskan bahwa sejumlah wilayah terdampak kebocoran ini, termasuk kawasan Antapani, Cicaheum, Sukapada, Padasuka, Pasir Layung, Braga, Burangrang, Cibangkong, dan Kacapiring.

"Dampaknya cukup luas, terutama di wilayah timur Kota Bandung. Pelanggan kami di Wilayah 2 akan merasakan gangguan suplai air bersih," kata Novera.

PDAM Tirtawening mengimbau masyarakat untuk bersabar dan memanfaatkan layanan alternatif yang telah disediakan selama proses perbaikan berlangsung. Upaya ini menunjukkan komitmen PDAM dalam menjaga ketersediaan air bersih meskipun menghadapi kendala teknis.