Tak Capai Target Kinerja, Bupati Bandung Kang DS Tak Segan Copot Kepala OPD

Tak Capai Target Kinerja, Bupati Bandung Kang DS Tak Segan Copot Kepala OPD

Foto: Diskominfo Kabupaten Bandung--Yusuf/Radar Jabar

RADAR JABAR - Bupati Bandung Dadang Supriatna, memberikan peringatan keras kepada sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung yang dinilai belum mampu mencapai target kinerja yang telah dibebankan. 

Ia menegaskan tidak akan ragu mencopot atau melakukan rotasi jabatan bagi pejabat yang dinilai tidak becus bekerja.

Peringatan tersebut disampaikan Bupati yang akrab disapa Kang DS itu dalam ekspos kinerja 2025 di Dinas Pertanian Kabupaten Bandung.

"Akhir tahun banyak target yang tidak tercapai. Ini sebagai catatan, untuk nanti rotasi, mutasi dan promosi," ujar Kang DS. 

BACA JUGA:Alun-alun Ciwidey Diresmikan, Bupati Kang DS Harap Ada Tempat Ramah Disabilitas dan Fasilitas Wi-Fi Gratis

BACA JUGA:Tak Pakai APBD, Bupati Kang DS Ungkap Sumber Dana Pembangunan Mapolsek Arjasari Polresta Bandung

Pada kesempatan ini, dirinya meminta para pejabat dan ASN di lingkungan Pemkab Bandung untuk dapat bekerja dengan ikhlas dan sungguh-sungguh untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. 

Kang DS juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap kinerja beberapa Oganisasi Perangkat Daerah (OPD) yang progresnya masih jauh dari target yang telah ditetapkan. 

Selain itu, tambahnya, masih banyak pejabat maupun ASN yang bekerja setengah hati dan tidak menunjukkan dedikasi serta loyalitas. Alhasil, banyak target kinerja yang tidak tercapai. 

"Jangan dikira saya tidak memperhatikan para kepala dinas dan ASN. Saya memperhatikan. Mau dikatagorikan kinerja sangat baik gimana, ini banyak yang tidak maksimal," tegasnya.

BACA JUGA:Sepanjang 2024, Call Center 112 Kota Bandung Tangani 1.395 Kejadian Darurat

BACA JUGA:Baznas Luncurkan Gerakan Cinta Disabilitas di Yayasan RQI Bandung

Kang DS mengaku telah memiliki catatan, OPD mana saja yang kinerjanya belum maksimal dan mana OPD yang sudah bekerja baik. Sehingga, ia mengaku tidak akan ragu memberikan reward and punishment. 

Lebih lanjut, Kang DS menjelaskan bahwa evaluasi kinerja ini dilakukan secara berkala dan transparan. Penilaian tidak hanya berdasarkan capaian target, tetapi juga mempertimbangkan berbagai faktor lain seperti inovasi, kreativitas, dedikasi dan loyalitas.  

Sumber: