8 Manfaat Buah Mengkudu yang Bagus Untuk Kesehatan, Biasa Dijadikan Obat Tradisional
8 Manfaat Buah Mengkudu yang Bagus Untuk Kesehatan, Biasa Dijadikan Obat Tradisional--Istimewa
RADAR JABAR - Buah mengkudu, atau dikenal juga dengan nama noni, merupakan buah tropis yang memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan.
Buah ini berasal dari Asia Tenggara dan telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Mengkudu memiliki rasa yang pahit dan aroma yang khas, namun di balik karakteristiknya tersebut, tersimpan berbagai khasiat yang sangat bermanfaat bagi tubuh.
Berikut adalah 8 manfaat kesehatan dari buah mengkudu:
1. Sumber Antioksidan yang Kuat
Salah satu manfaat utama dari buah mengkudu adalah kandungan antioksidannya yang tinggi. Antioksidan adalah senyawa yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan stres oksidatif dan merusak sel-sel tubuh, yang akhirnya dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan penuaan dini.
Penelitian menunjukkan bahwa buah mengkudu mengandung sejumlah senyawa antioksidan seperti flavonoid, iridoid, dan lignan. Senyawa-senyawa ini membantu mengurangi peradangan dan melindungi sel dari kerusakan oksidatif.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal "Phytotherapy Research" menemukan bahwa jus mengkudu dapat meningkatkan kapasitas antioksidan dalam tubuh dan mengurangi kerusakan DNA yang disebabkan oleh radikal bebas.
2. Mendukung Kesehatan Jantung
Mengonsumsi buah mengkudu secara teratur juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Kandungan antioksidan dalam buah ini dapat mengurangi peradangan dan stres oksidatif, dua faktor utama yang berkontribusi terhadap penyakit jantung.
Selain itu, mengkudu juga diketahui memiliki efek vasodilatasi, yaitu kemampuan untuk melebarkan pembuluh darah, yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Studi klinis yang dilakukan oleh tim peneliti dari University of Illinois menunjukkan bahwa konsumsi jus mengkudu selama satu bulan dapat menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL (kolesterol jahat) secara signifikan.
Penurunan kolesterol ini dapat mengurangi risiko aterosklerosis, yaitu penumpukan plak di arteri yang dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke.
Sumber:
Berita Terkait
6 bulan
1 tahun
1 tahun