NATO Tegaskan Dukungan Penuh untuk Kemenangan Ukraina dan Keanggotaannya
Sekjen NATO, Mark Rutte menyambut Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy-SecGenNATO-X
RADAR JABAR - Sekretaris Jenderal NATO, Mark Rutte, pada Kamis (17/10) menegaskan bahwa aliansi tersebut akan terus mendukung Ukraina hingga mencapai kemenangan dan menjadi anggota NATO.
Dalam konferensi pers bersama Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, di markas besar NATO, Rutte memberikan pernyataan agar Ukraina menang dan segera bergabung dengan NATO.
"Senang sekali memiliki Anda (Volodymyr Zelenskyy) di markas besar NATO. Saya menantikan hari ketika Ukraina berada di sini sebagai anggota aliansi ini. Dan hingga saat itu tiba, kami akan terus melakukan segala yang kami bisa untuk memastikan Ukraina menang," ujar Rutte.
Pertemuan Menteri Pertahanan NATO kali ini melibatkan negara-negara dari kawasan Indo-Pasifik, seperti Australia, Jepang, Korea Selatan, dan Selandia Baru. Rutte mengapresiasi dukungan dari negara-negara tersebut, khususnya Australia yang mengumumkan pengiriman tank ke Ukraina.
BACA JUGA:Rumania Setujui Pendanaan Pelatihan Pilot Ukraina untuk Pesawat F-16 di Pangkalan Udara Feteti
BACA JUGA:Krisis Kemanusiaan di Kamp Jabalia: 200.000 Warga Palestina Terjebak di Tengah Serangan Israel
"Ini adalah tanda jelas dari pendalaman kerja sama kita dalam menghadapi tantangan bersama. Perang di Ukraina telah menunjukkan bahwa ketidakstabilan di Eropa dapat berdampak luas di seluruh dunia," ujarnya.
Menurutnya, perang di Ukraina menunjukkan bahwa ketidakstabilan di Eropa berdampak global. Rutte juga menekankan bahwa NATO akan terus bekerja sama dengan Ukraina agar semakin dekat dengan keanggotaan aliansi.
Zelenskyy, dalam pernyataannya, berterima kasih atas dukungan internasional yang telah membantu membangun kembali infrastruktur Ukraina, terutama menjelang musim dingin. Ia juga menegaskan keyakinannya bahwa Ukraina akan menang jika persatuan tetap terjaga.
"Jika kita tidak kehilangan persatuan di Ukraina, kita akan menang," ujar Zelenskyy.
BACA JUGA:Sebelum Meninggal Liam Payne Diduga Depresi Sampai Ancam Mantan Pacar
BACA JUGA:Uni Eropa Didorong Tinjau Hubungan Dagang dengan Israel Berdasarkan Putusan ICJ
"Penguatan Ukraina tidak hanya tergantung pada senjata," ujar Zelenskyy, seraya menambahkan bahwa hal itu juga
"Bergantung pada kemauan... jika mitra kita tidak kehilangan persatuan, kita pun tidak akan kalah," tambahnya
Sumber: antara