Hasil Uji Lab, Dua Sekolah di Bogor Kandung Bakteri pada Menu MBG Sebabkan Keracunan

Hasil uji laboratorium menu Makan Bergizi Gratis (MBG) pada SMPN 1 Jonggol dan SDN Pasirangin 02 dinyatakan mengandung bakteri.--Foto: Ilustrasi
RADAR JABAR - Hasil uji laboratorium menu Makan Bergizi Gratis (MBG) pada SMPN 1 Jonggol dan SDN Pasirangin 02 dinyatakan mengandung bakteri.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor Irman Gapur mengungkapkan, hasil dari uji lab tersebut keluar pada 2 Oktober untuk SMPN 1 Jonggol.
Sedangkan, untuk hasil uji lab menu MBG di SDN Pasirangin 02, Megamendung, keluar pada 8 Oktober 2025 lalu.
Dirinya menegaskan, menurut hasil uji laboratorium itu, menu MBG pada kedua sekolah tersebut mengandung bakteri dan menyebabkan keracunan pada pelajar. "Iya kalau dari hasilnya, betul (keracunan)," kata Irman, pada Kamis (16/10/2025).
BACA JUGA:Haris Setiawan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengcab Muaythai Bogor: Minimal 5 Emas di Porprov Jabar
BACA JUGA:Bupati Bandung Resmikan Masjid Ponpes Wasilatul Huda Cicalengka: Cetak Generasi Berakhlakul Karimah
Kata Irman, berdasarkan hasil uji lab menu MBG pada SMPN 1 Jonggol mengandung bakteri pada bagian makanan telur ceplok dan air olahan makanan.
Kemudian, untuk SDN Pasirangin 02, dia menjelaskan kandungan bakteri hampir lengkap pada menu MBG yang disediakan.
"Sudah ada hasilnya, yang untuk SMPN 1 Jonggol itu tempat kejadiannya ya, itu tanggal 2 oktober, dan adanya di makanan telor ceplok terus sisi air juga ada," jelasnya.
"Terus yang Pasirangin hasilnya tanggal 8 oktober, kalau ini agak lengkap, ada dari tahu, saus mayonaise, ada mix salad sama makaroni, sama airnya juga kena ini," lanjut dia.
Diketahui, terdapat tujuh pelajar dari SMPN 1 Jonggol yang terdampak bakteri tersebut pada 24 September 2025 lalu.
BACA JUGA:Prudential Life Assurance Ajak UMKM Bandung Pahami Pentingnya Asuransi di Momen Hari Asuransi 2025
BACA JUGA:Mayat Pria yang Gegerkan Warga Cibinong, Diduga Konflik Cinta Remaja
Kemudian, di SDN Pasirangin 02, Megamendung, sekitar lima kasus yang terdampak bakteri pada menu MBG. Empat orang dirawat dan satu melakukan rawat jalan.
Sumber: