Tabrakan Antara KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya, Disebabkan Karena Faktor Ini

Tabrakan Antara KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya, Disebabkan Karena Faktor Ini

Tabrakan Antara KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya, Disebabkan Karna Faktor Ini-Tabrakan Antara KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya-Instagram @infojawabarat

2.    Ketidaksesuaian Kecepatan:

Perbedaan kecepatan antara dua kereta api yang bergerak pada lintasan yang sama dapat menjadi faktor risiko. Jika sistem pengaturan kecepatan tidak berfungsi dengan baik atau pengemudi tidak mematuhi aturan kecepatan yang ditetapkan, hal ini dapat meningkatkan risiko tabrakan.

 

3.    Inspeksi dan Pemeliharaan yang Kurang:

Kecelakaan tabrakan kereta api juga dapat disebabkan oleh kurangnya inspeksi dan pemeliharaan peralatan, jalur, dan infrastruktur kereta api. Kerusakan pada rel, peralatan sinyal, atau komponen kereta yang tidak terdeteksi secara tepat waktu dapat berujung pada kecelakaan.

 

4.    Kondisi Cuaca Ekstrem:

Cuaca ekstrem seperti hujan lebat, salju, atau badai dapat mempengaruhi performa kereta api. Jalur yang licin atau adanya hambatan seperti pohon tumbang dapat menyebabkan kereta kehilangan kendali dan berpotensi bertabrakan dengan kereta lain.

 

5.    Kelalaian Manusia:

Faktor manusia juga dapat menjadi penyebab kecelakaan tabrakan. Kesalahan manusia dalam mengoperasikan kereta, kurangnya perhatian, atau kelelahan dapat mengarah pada kejadian yang fatal. Selain itu, kurangnya pelatihan atau pemahaman yang kurang baik terkait aturan lalu lintas kereta api dapat berkontribusi pada kecelakaan.

 

BACA JUGA:KAI Minta Maaf kepada Konsumen Terkait Insiden Kereta Api di Bandung

 

6.    Desain dan Teknologi Usang:

Sumber: