Mandi Malam Bikin Rematik? Simak Penjelasannya Menurut Ahli Kesehatan
Mandi malam adalah kegiatan yang sering dilakukan oleh banyak orang untuk merelaksasi tubuh setelah seharian beraktivitas. Namun, seringkali muncul mitos yang menyebutkan bahwa mandi malam dapat menyebabkan rematik. Apakah benar demikian? Simak penjelasan--Tangkapan Layar
RADAR JABAR - Mandi malam adalah kegiatan yang sering dilakukan oleh banyak orang untuk merelaksasi tubuh setelah seharian beraktivitas. Namun, seringkali muncul mitos yang menyebutkan bahwa Mandi malam dapat menyebabkan rematik. Apakah benar demikian? Simak penjelasan dari ahli kesehatan berikut ini.
Menurut dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan reumatologi, Handono Kalim, mandi malam tidak menyebabkan rematik. Hal ini hanya mitos belaka yang tidak memiliki dasar ilmiah.
Hingga saat ini, belum ada penelitian yang membuktikan bahwa sering mandi malam hari dapat menyebabkan rematik di kemudian hari. Namun, terkadang mandi malam hari dan menggunakan air dingin dapat membuat otot kaku. Hal ini pun lumrah dialami seseorang jika tidak kuat dingin
Ahli kesehatan menjelaskan bahwa udara dingin dan air dingin merupakan faktor utama yang dapat menyebabkan penyakit rematik. Namun, mandi malam tidak termasuk dalam faktor tersebut.
BACA JUGA:Catat! 10 Makanan Pantangan Rematik yang Perlu Dihindari
Rematik adalah penyakit yang disebabkan oleh peradangan pada sendi dan jaringan sekitarnya. Penyebab pasti dari penyakit ini belum diketahui, namun faktor genetik, lingkungan, dan gaya hidup dapat mempengaruhi risiko terjadinya penyakit ini
Meskipun mandi malam tidak menyebabkan rematik, terdapat beberapa faktor yang dapat memperparah keluhan rematik, seperti suhu dingin dan kelembapan.
Oleh karena itu, bagi penderita rematik, disarankan untuk menghindari mandi malam dengan air dingin. Selain itu, penderita rematik juga disarankan untuk menjaga suhu ruangan agar tetap hangat dan menghindari kelembapan yang berlebihan
Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah dan mengatasi rematik:
- Jaga berat badan ideal
- Konsumsi makanan sehat dan seimbang
- Hindari merokok
- Lakukan olahraga secara teratur
- Istirahat yang cukup
- Hindari stres
- Periksakan kondisi kesehatan secara rutin
Sumber: