Selain itu, kecombrang juga dipercaya sebagai obat tradisional penurun panas tinggi. Cara penggunaannya antara lain dengan merebus batang kecombrang, kemudian air rebusannya dikompres atau diminum, atau dengan meracik air umbut kecombrang untuk dikompres pada kening penderita demam tinggi.
2. Mencegah Penyakit Kronis
Kecombrang, juga dikenal sebagai bunga kecombrang, diklaim memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, termasuk kemampuannya untuk mencegah penyakit kronis. Beberapa sumber menyebutkan bahwa kecombrang mengandung senyawa antiradang, flavonoid, dan senyawa fenolik yang memiliki sifat antioksidan kuat.
Alhasil dapat membantu melindungi tubuh dari paparan radikal bebas dan mencegah berbagai macam penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, hipertensi, dan penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer. Meskipun klaim ini perlu diteliti lebih lanjut, konsumsi kecombrang secara teratur dapat memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh.
BACA JUGA:7 Tips Efektif untuk Orang Tua Mengatasi Tantangan Anak Susah Makan Sayur
3. Mengendalikan Kadar Gula Darah
Kecombrang diketahui dapat membantu mengendalikan kadar gula darah karena mengandung senyawa anti-hiperglikemik yang mampu menghambat enzim pencerna glukosidase dan amilase. Senyawa flavonoid pada tanaman lain telah terbukti menurunkan kadar glukosa dengan cara menghambat enzim α-glukosidase.
Oleh karena itu, konsumsi kecombrang atau buah patikala dapat membantu memperlambat penyerapan karbohidrat dan gula di dalam usus, sehingga dapat mengendalikan kadar gula darah dan mengurangi risiko lonjakan gula darah setelah makan.