Proses Evakuasi Pendaki Hilang di Gunung Salak, Terkendala Cuaca dan Medan Curam

Kasi Penyelamatan dan Pertolongan Darurat Damkar Kabupaten Bogor, Wahyudi. Foto: Regi--
RADAR JABAR - Tim SAR gabungan menyampaikan, sedang berlangsung melakukan evakuasi pendaki yang hilang di Gunung Salak.
Kasi Penyelamatan dan Pertolongan Darurat Damkar Kabupaten Bogor, Wahyudi menjelaskan, proses pencarian sudah berlangsung dari mulai Senin (23/6) lalu.
Kemudian, kata dia, korban yang bernama Ayon (65) itu berhasil ditemukan pada Selasa (24/6) Siang.
Namun, ia mengungkapkan, karena terkendalanya cuaca dan medan yang curam. Evakuasi dilakukan pada hari ini.
"Hari ini tinggal proses evakuasi korban, kalau pencarian kemarin kita mulai dari hari Senin sampai hari Selasa kemarin," ungkap Wahyudi di Tamansari, Rabu (25/6/2025).
"Akhirnya korban ditemukan sekitar siang hari, cuman pada saat kemarin terkendala oleh cuaca juga, tebing yang curam juga," sambung dia.
BACA JUGA:ICONNET Jawa Barat Gelar Aksi Sosial di Panti Asuhan Al-Fitroh Bandung
BACA JUGA:Tim SAR Gabungan Temukan Pendaki Hilang di Gunung Salak, Kondisi Meninggal Dunia
Dia melanjutkan, korban ditemukan tersangkut di pepohonan dalam kondisi telungkup.
"Posisi korban tersangkut di pepohonan dengan posisi terlungkup," lanjutnya.
Ia juga menjelaskan, Tim SAR gabungan berupaya melakukan evakuasi dengan cepat karena dikhawatirkan turun hujan.
"Kalau evakuasi korban kita belum tau berapa lama, tapi saat ini sudah diupayakan secepat mungkin melihat kendala cuaca juga sudah mendung, dikhawatirkan mungkin hujan akan lebih menyulitkan lagi buat tim untuk evakuasi," jelasnya.
Kendati begitu, Wahyudi mengatakan, bila korban telah berhasil dievakuasi dan hujan turun. Tim SAR gabungan akan tetap melanjutkan proses tersebut.
"Sementara, mungkin, kalau hujan dan sudah sampai di bawah kita teruskan sampai di Pos Citiis. Hari ini insya allah selesai," pungkas Wahyudi.
Sumber: