Pasca Libur Lebaran 2025, Jumlah Penerimaan Pajak di Samsat Soreang Tembus Rp 1 Milliar

Pasca Libur Lebaran 2025, Jumlah Penerimaan Pajak di Samsat Soreang Tembus Rp 1 Milliar-Agi-Istimewa
Biasanya per hari hanya mencapai 600 hingga 700 kendaraan, kini dengan adanya program penghapusan dapat mencapai 2.000 kendaraan.
"Dan setelah program pemutihan hampir 2.000 kendaraan per hari. Iya peningkatan dari jumlah kendaraan. Tetapi jumlah dari penerimaan, karena memang ada program, kenaikannya hampir 30 sampai 35% untuk penerimaan," terangnya.
Sedangkan untuk nilai uang, Doni menyampaikan, hingga pukul 12.00 WIB siang, penerimaan dari pajak kendaraan bermotor mencapai Rp.700 juta hingga 800 juta, dan bisa tembus hingga Rp.1 miliar dalam sehari.
"Kita masih bergerak. Tadi saya monitor sampai dengan jam 12.00 WIB, hampir untuk pajak kendaraan bermotor saja hampir Rp.700 sampai 800 juta, per hari (itu baru setengah hari). Dan sampai akhir hari, bisa sampai Rp.900 sampai Rp.1 miliar untuk pajak kendaraan bermotor saja," ungkapnya.
Selain itu, terkait kebijakan mutasi kendaraan, kata Doni, Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga memberikan insentif khusus untuk mutasi yang masuk dari luar Jawa Barat yakni hanya dikenakan PNBP saja.
"Untuk potensi luar Jawa Barat itu, hanya dikenakan PNBP saja. Jadi untuk pajak tahunan ke depannya 1 tahun itu free, untuk mutasi masuk luar free dari Provinsi Jawa Barat. Berlaku sampai dengan tanggal 30 Juni," terangnya.
Doni mengimbau kepada masyarakat untuk memperhatikan antrean sebelum datang ke Samsat. Dan jika memang sudah panjang, sebaiknya datang esok hari lantaran program ini masih panjang waktunya dan bisa disesuaikan.
"Kalau antrean sudah panjang, sebaiknya datang esok harinya. Program ini masih panjang, jadi bisa disesuaikan," katanya.
Doni pun mengajak masyarakat untuk menyebarkan informasi mengenai program penghapusan denda pajak ini.
"Mungkin banyak yang belum tahu, manfaat program ini besar sekali. Selain denda dihapus, nantinya juga bisa bayar pajak secara digital tanpa ke Samsat. Bisa lewat aplikasi Sapa Warga, Samsat Digital, Alfamart atau Indomaret," pungkasnya. (ysp)
Sumber: