Kejar Target PAD Rp 2 Triliun, Bapenda Kabupaten Bandung Luncurkan Program Gerebeg Pajak

Bapenda Kabupaten Bandung launching program "Gerebeg Pajak" di Soreang, Kamis 27 Februari 2025.--Istimewa
"Melalui program ini kami banyak turun ke lapangan. Kami banyak silaturahmi dan berkoordinasi agar terjadi komunikasi dua arah. Termasuk kita tampung keluhan dan persoalan dari wajib pajak," ungkapnya.
Program ini sendiri, tegasnya, akan fokus pada penagihan pajak yang tertunggak dan optimalisasi potensi pajak yang belum termanfaatkan secara maksimal. Terlebih, terdapat puluhan restoran dan hotel yang masih menunggak pajak.
Bapenda Kabupaten Bandung, lanjut Akhmad, akan melakukan berbagai upaya, mulai dari sosialisasi dan edukasi kepada wajib pajak, hingga tindakan tegas bagi wajib pajak yang terbukti melakukan pelanggaran.
BACA JUGA:Dukung Program Prabowo, Anggota Komisi IX DPR RI Asep Romy Sosialisasikan MBG di Kabupaten Bandung
BACA JUGA:BPBD: Sebanyak 7.298 Warga Terdampak Banjir di Kabupaten Bandung
"Sudah ada beberapa wajib pajak yang kena peringatan dan kena penyegelan. Jangan sampai ke depan terjadi lagi, semua harus sadar pajak, karena pajak ini untuk pembangunan," bebernya.
Guna memudahkan para wajib pajak dalam pembayaran pajak, Bapenda Kabupaten Bandung akan mengembangkan sebuah aplikasi khusus untuk membayar pajak.
Pria yang akrab disapa Adjo ini berharap program "Gerebeg Pajak" tidak hanya mampu mendongkrak target PAD yang telah ditetapkan, tetapi juga meningkatkan kesadaran dan kepatuhan wajib pajak di Kabupaten Bandung.
Sumber: