Begini Cara Aplikasi Temu Ancam UMKM di Indonesia, Strateginya Mengerikan
Cara Aplikasi Temu Ancam UMKM di Indonesia-RJ-
Selain itu, Temu mengandalkan logistik yang sangat efisien serta infrastruktur besar-besaran, sehingga pengiriman internasional bisa dilakukan dengan biaya sangat murah.
Temu juga menawarkan katalog produk yang sangat luas dengan kualitas yang bersaing dengan model bisnis pesaingnya. Mereka menekankan operasi yang ramping (lean operation) dengan memangkas biaya operasional dan logistik seminimal mungkin, yang menjadi kunci ekspansi mereka ke seluruh dunia.
Bagaimana aplikasi Temu memengaruhi pasar e-commerce global?
1. Harga Barang Lebih Murah
Temu memberikan dampak signifikan pada pasar e-commerce global dengan menawarkan produk dengan harga yang sangat rendah, seringkali lebih murah dibandingkan platform pesaing seperti Amazon, Alibaba, dan Shopee. Hal ini memicu perang harga di pasar e-commerce global, memaksa platform lain menyesuaikan strategi harga mereka agar tetap kompetitif.
2. Disrupsi di Segmen Pasar Menengah ke Bawah
BACA JUGA:8 Rekomendasi Aplikasi Investasi Online Terpercaya 2024 untuk Pemula
BACA JUGA:7 Rekomendasi Aplikasi Investasi Emas Digital Terbaik 2024
Temu secara khusus menargetkan pasar dengan daya beli menengah ke bawah, terutama di negara berkembang atau segmen bawah di negara maju. Ini menjadikannya ancaman bagi platform mapan seperti Shopee di Asia Tenggara, Lazada, Alibaba, dan Amazon di Amerika Serikat.
3. Strategi Pengiriman Internasional yang Kompetitif
Temu mampu menawarkan pengiriman lintas negara dengan biaya rendah melalui jaringan logistik yang sangat efisien dari China. Model bisnis mereka memungkinkan penetrasi pasar global dengan harga lebih murah, membuat platform lain seperti Amazon dan Alibaba menghadapi tantangan besar.
Harga produk yang lebih rendah membuat konsumen yang sensitif terhadap harga beralih ke Temu, meskipun pengiriman dari China memakan waktu lebih lama.
4. Model Cross-border (Lintas Negara)
Temu menawarkan model cross-border atau lintas batas negara dengan harga murah, mengandalkan konsep factory-to-customer, yakni langsung dari pabrik ke konsumen, serta kemitraan eksklusif dengan produsen. Hal ini memungkinkan Temu menekan biaya lebih rendah dibandingkan e-commerce lain yang harus melalui banyak perantara.
5. Respon Terhadap Diversifikasi Produk
Untuk menghadapi tantangan ini, Amazon dan Alibaba, sebagai raksasa e-commerce, kemungkinan akan menawarkan produk-produk eksklusif atau premium yang tidak mudah diakses melalui Temu. Amazon, misalnya, bisa mengandalkan merek-merek global terkenal atau produk yang dikurasi khusus untuk segmen pasar premium, yang lebih sulit ditiru oleh Temu.
Sumber: