Iwan Setiawan Optimis dengan Koalisi Gemuk untuk Kemenangan Besar Rudy Susmanto-Jaro Ade

Iwan Setiawan Optimis dengan Koalisi Gemuk untuk Kemenangan Besar Rudy Susmanto-Jaro Ade

Iwan Setiawan: Koalisi Gemuk Kunci Kemenangan Besar Rudy Susmanto-Jaro Ade--Ilham/Radar Jabar

RADAR JABAR - Koalisi gemuk pendukung bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor, Rudy Susmanto dan Jaro Ade, menjadi tantangan tersendiri bagi tim pemenangan. Meskipun dianggap unggul dalam Pilkada Kabupaten Bogor, tim tersebut tetap memerlukan upaya lebih keras untuk menyatukan para pemimpin partai dalam satu kesatuan demi meraih kemenangan yang solid.

Meskipun ini menjadi tantangan, Ketua Badan Pemenangan Rudy-Jaro, Iwan Setiawan tetap optimis dengan koalisi gemuk ini, ia menargetkan kemenangan di atas 50%. Meskipun banyak yang berpendapat bahwa koalisi besar bisa bergerak lambat, Iwan dan timnya bertekad mengubah stigma tersebut menjadi kekuatan yang efektif.

"Dan harapannya kalau didukung struktur partai dan didukung oleh anggota Dewan, Ya mudah-mudahan bisa sampe diangka
70% lah," ujarnya pada Kamis (19/09/2024).

Dengan organisasi politik yang terstruktur dan visi yang selaras, Iwan berharap dapat mencapai kesuksesan ini dengan cemerlang.

BACA JUGA:BPBD Cianjur Terus Memantau Dampak Gempa Bandung, Warga Selatan Rasakan Getaran

BACA JUGA:Iwan Setiawan Pimpin Tim Pemenangan Rudy Susmanto - Ade Ruhandi untuk Pilbup Bogor 2024

Lebih lanjut, Bupati Bogor ke-14 ini menjelaskan bahwa sebagai bagian dari strategi yang matang, sebanyak 50 anggota Dewan telah ditugaskan sebagai koordinator wilayah di 40 kecamatan. 

Langkah ini bertujuan untuk memastikan setiap sudut wilayah mendapatkan perhatian penuh dan koordinasi yang optimal. 

"Jadi anggota Dewan yang masuk ke koalisi ini sebagai koordinator di kecamatan masing-masing. Jadi kami ada 50 anggota Dewan, 40 kecamatan. Jadi ada satu kecamatan yang dua anggota," imbuhnya.

"Kami tidak memborong partai ya mungkin punya tujuan yang sama misi yang sama akhirnya semua setelah kami berkoalisi yang awalnya tidak banyak, dan setelah ada surat B1 KWK-nya, calon bupatinya Rudi dan wakilnya Jaro Ade, dan Alhamdulillah, semua jadi keinginan yang sama untuk membangun bersama Kabupaten Bogor," jelas dia.

Reporter: Muhamad Ilham Arizki

Sumber: