Tingkatkan Ketepatan Gawat Darurat, RSUD Ciawi Luncurkan Sistem Darurat SigardaMas
RSUD Ciawi Luncurkan Sistem Darurat SigardaMas--
RADAR JABAR - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi secara resmi memperkenalkan Strategi Optimalisasi Sistem Rujukan Gawat Darurat Berbasis Masyarakat (SiGardaMas). Inisiatif ini bertujuan untuk mempercepat dan meningkatkan akurasi penanganan kasus darurat di Kabupaten Bogor.
SiGardaMas adalah sistem digital yang dirancang untuk meningkatkan respons terhadap panggilan darurat medis. Dengan menggunakan pemetaan wilayah digital, sistem ini dapat mengidentifikasi ambulans desa terdekat dari lokasi pasien dan mengarahkannya ke tempat kejadian.
PJ Bupati Bogor, Asmawa Tosepu berharap inovasi seperti SiGardaMas dapat diterapkan di seluruh RSUD Kabupaten Bogor.
"SiGarda Mas ini saya harap bisa menyebar disemua RSUD kabupaten Bogor, demi mempermudah akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan darurat," ujar Asmawa Tosepu.
BACA JUGA:Menteri AHY Beri Izin Warga Ciawi Bogor untuk Mengelola 250 Hektare Tanah Hasil Redistribusi
BACA JUGA:Menlu Retno Marsudi Terima Penghargaan 'Star of Merit of the Order of the State of Palestine'
Pria lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) ini menyampaikan kepada jajaran RSUD Ciawi agar SiGarda Mas tidak hanya berhenti pada tahap peluncuran.
"Mudah-mudahan SiGarda Mas bisa menjadi pelopor dalam rangka penanganan kegawatdaruratan pada sektor kesehatan minimal di provinsi Jawa Barat," imbuh dia.
Menurutnya, tantangan sebenarnya terletak pada bagaimana program ini dapat diimplementasikan dengan baik untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat.
Sementara itu, Direktur Utama RSUD Ciawi, Dr. Fusia Meidiawaty menjelaskan bahwa kegiatan peluncuran SiGardaMas mencerminkan komitmen kami untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui kolaborasi dengan Puskesmas dan ambulans desa.
BACA JUGA:RSUD Otista Kabupaten Bandung Hadirkan Layanan Kesehatan Baru, Ini Ucap Bupati Bandung
"Inisiatif ini diharapkan akan membawa dampak positif yang signifikan bagi masyarakat kita,"ujarnya, Rabu (28/8).
Menurutnya, Sigarda Mas itu diterapkan di enam kecamatan Kabupaten Bogor, mulai dari Kecamatan Ciawi, Cisarua, Megamendung, Cigombong, Caringin, dan Cijeruk.
Sumber: