Bukti Ajaran Paulus Menyimpang untuk Umat Kristen, Bukan Guru Tapi Musuh Yesus
Bukti Ajaran Paulus Menyimpang untuk Umat Kristen-Ilustrasi/Unsplash/Grant Whitty-
Ajaran-ajaran ini, yang sebagian besar bersumber dari Paulus, kini dipedomani oleh umat Masehi. Oleh karena itu, dapat dipastikan bahwa agama Nasrani saat ini telah berubah menjadi agama Paulus, karena pokok-pokok keyakinan dalam ajaran Paulus banyak menyimpang dari ajaran Yesus yang asli.
Tidak mengherankan jika terjadi perbedaan dengan beberapa pengikut Yesus lainnya, seperti Barnabas dan Petrus. Barnabas, yang pernah melakukan perjalanan dakwah bersama Paulus, akhirnya meninggalkan Paulus karena perbedaan keyakinan.
Barnabas merasa bahwa Paulus telah melenceng dari ajaran Yesus. Akibatnya, Paulus menghadapi banyak tentangan dari murid-murid Yesus dan akhirnya berdakwah di kalangan orang asing pada tahun 60 Masehi.
7 Pokok Ajaran Paulus
Pokok-pokok ajaran Paulus dapat diringkas dalam tujuh doktrin utama yang terdapat dalam surat-suratnya:
1. Dosa Warisan (Inherited Sin)
Karena dosa Adam dan Hawa di surga, keturunan mereka mewarisi maut, padahal seharusnya manusia hidup kekal di surga.
2. Anak Allah (Son of God)
Allah Bapa di surga memiliki anak sulung yang ada sebelum segala sesuatu dan segalanya diciptakan melalui-Nya.
3. Inkarnasi
Anak sulung Allah yang ada sebelum segala sesuatu itu menjelma di bumi melalui benih Daud, yaitu Yesus Kristus.
BACA JUGA:AS Bantu Israel Gempur Gereja di Gaza dan Tewaskan Sejumlah Jemaat Kristen
4. Penyaliban (Crucifixion)
Anak sulung Allah yang menjelma di bumi telah menyerahkan diri untuk disalib.
5. Penebusan (Redemption): Isa, anak sulung Allah yang disalib, menebus maut yang diwarisi manusia sejak Adam. Setiap orang harus beriman pada penyaliban dan penebusan tersebut untuk memperoleh hidup kekal.
6. Kebangkitan (Resurrection)
Sumber: