7 Penyebab Utama Makanan Cepat Basi dan Cara Mengatasinya

Cara menangani makanan juga berpengaruh besar terhadap ketahanannya. Memotong, mengiris, atau memarut makanan dapat mempercepat proses oksidasi dan pembusukan.

Selain itu, menyentuh makanan dengan tangan yang kotor dapat menyebabkan kontaminasi bakteri.

Cara Mengatasi: Gunakan pisau yang bersih dan tajam untuk memotong makanan. Hindari menyentuh makanan langsung dengan tangan jika tidak diperlukan, dan selalu cuci tangan sebelum dan sesudah menangani makanan.

5. Tidak Menggunakan Kemasan yang Tepat

Kemasan makanan berfungsi untuk melindungi dari kontaminasi, kelembaban, dan oksidasi. Kemasan yang tidak sesuai atau tidak rapat dapat menyebabkan makanan cepat basi.

Cara Mengatasi: Gunakan kemasan yang sesuai dengan jenis makanan. Wadah kedap udara atau bungkus plastik dapat membantu menjaga kesegaran makanan lebih lama. Pastikan untuk menutup rapat semua kemasan setelah digunakan.

6. Tidak Memperhatikan Tanggal Kedaluwarsa

Makanan memiliki umur simpan yang terbatas. Mengabaikan tanggal kedaluwarsa dapat menyebabkan konsumsi makanan yang sudah tidak layak dan berpotensi menyebabkan keracunan makanan.

Cara Mengatasi: Selalu periksa tanggal kedaluwarsa sebelum membeli dan mengonsumsi makanan. Atur makanan di dalam lemari es dengan metode "first in, first out" (FIFO), di mana makanan yang lebih dulu dibeli diletakkan di depan agar dikonsumsi lebih dulu.

BACA JUGA:Mengapa Gigi Selalu Sakit di Malam Hari?

7. Penggunaan Suhu yang Berubah-Ubah

Makanan yang sering dikeluarkan dari lemari es dan dikembalikan lagi bisa mengalami perubahan suhu yang drastis, yang menyebabkan pembusukan lebih cepat.

Perubahan suhu ini dapat menyebabkan kondensasi yang menciptakan kelembaban tambahan.

Cara Mengatasi: Hindari membuka lemari es terlalu sering dan terlalu lama. Jika perlu mengambil makanan dalam jumlah banyak, ambil sekaligus dan segera tutup pintu lemari es. Simpan makanan dalam porsi kecil agar mudah diambil tanpa perlu sering membuka wadah besar.

 

Sumber: