Simak dan Lakukan Ini! 7 Cara Mencegah Dehidrasi Saat Berpuasa, Agar Puasa Tetap Lancar

RADAR JABAR -Dehidrasi adalah kondisi di mana tubuh kehilangan lebih banyak cairan dari yang masuk, sehingga menyebabkan ketidakseimbangan dalam konsentrasi elektrolit yang penting bagi fungsi tubuh yang normal.

Dehidrasi terjadi ketika kadar air dalam tubuh menurun secara signifikan, biasanya disebabkan oleh sejumlah faktor seperti kurang minum, penguapan yang berlebihan (misalnya karena aktivitas fisik yang intens atau lingkungan yang panas), muntah, diare, atau kondisi medis tertentu.

Namun, Khususnya saat berpuasa, penting untuk tetap memperhatikan kesehatan tubuh, terutama terkait dengan asupan cairan. Salah satu masalah kesehatan yang sering muncul saat berpuasa adalah dehidrasi. Dehidrasi dapat terjadi karena kurangnya asupan cairan selama periode puasa. Untuk mencegahnya, ada beberapa langkah yang dapat diambil.

 

Berikut 7 cara mencegah dehidrasi saat berpuasa:

 

1. Minumlah Air Secukupnya saat Berbuka dan Sahur

Saat berbuka puasa dan sahur, pastikan untuk mengonsumsi cukup air. Air adalah komponen penting dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Berusahalah untuk minum setidaknya delapan gelas air setiap hari selama bulan puasa, terutama di waktu sahur dan berbuka, untuk mengganti cairan yang hilang selama berpuasa.

2. Hindari Minuman Berkafein dan Berkarbonasi

Minuman seperti kopi, teh, dan minuman berkarbonasi dapat menyebabkan dehidrasi karena sifat diuretiknya yang dapat meningkatkan produksi urin. Sebaiknya hindari minuman ini saat sahur dan berbuka puasa. Lebih baik memilih air putih atau jus buah segar sebagai alternatif.

 

BACA JUGA: Simak, 6 Pilihan Minuman yang Dapat Mencegah Dehidrasi Saat Berpuasa

 

3. Konsumsi Buah dan Sayur

Buah-buahan dan sayuran memiliki kandungan air yang tinggi. Memasukkan buah-buahan segar seperti semangka, melon, mentimun, dan tomat dalam menu sahur dan berbuka bisa membantu meningkatkan asupan cairan Anda.

4. Hindari Aktivitas Fisik Berat di Siang Hari

Saat berpuasa, hindari aktivitas fisik yang berat terutama di siang hari ketika suhu udara cenderung lebih tinggi. Aktivitas fisik berat dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Lebih baik lakukan olahraga ringan di waktu-waktu yang lebih sejuk seperti setelah berbuka atau menjelang waktu sahur.

5. Perhatikan Gejala Dehidrasi

Penting untuk mengenali gejala dehidrasi seperti mulut kering, rasa haus yang berlebihan, penurunan frekuensi buang air kecil, pusing, dan lemah. Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segeralah minum air putih dan istirahat.

6. Jaga Keseimbangan Elektrolit

Selain air, tubuh juga kehilangan elektrolit selama berpuasa melalui keringat dan urin. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung elektrolit seperti pisang, kentang, dan yogurt untuk menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.

Sumber: https://www.siloamhospitals.com/