Sinopsis Film Pasar Setan Kisahkan Legenda Gunung Salak, Pemain Lakukan Ritual Ini Sebelum Syuting

Tujuan dari doa tersebut adalah untuk menghindari kejadian-kejadian mistis dan hal-hal tak terduga lainnya selama proses syuting.

"Sebelum syuting kita berdoa dulu, abis itu kita sampai selesai syuting nggak ada apa-apa," kata Pangeran Lantang, di kawasan Karet Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 27 Februari 2024.

BACA JUGA:10 Film Horor Indonesia Terseram di Netflix yang Wajib Kamu Tonton

Menurut Pangeran, lokasi syuting di kaki gunung terasa cukup menyeramkan. Namun, berkat doa yang mereka lakukan bersama, ia menyatakan bahwa mereka tidak mengalami gangguan aneh selama proses tersebut.

"Bayangin gunung serem banget, semua lokasinya serem kita nggak digodain sama sekali," ucap Pangeran.

Salah satu kejadian seram dialami Roy Sungkono, yang sebelumnya mengaku bahwa ia mendengar suara tawa yang aneh. Meskipun begitu, tidak ada kejadian aneh lain yang dialami oleh mereka. Oleh karena itu, Pangeran meyakini bahwa berdoa sebelum melakukan sesuatu merupakan suatu hal yang penting.

"Ya, betul (kekuatan doa). itu penting banget," pungkas Pangeran.

BACA JUGA:Film Biopik The Beatles Akan Rilis 4 Babak Sekaligus, Ceritakan Sudut Pandang Masing-Masing Anggota

Audi Marissa, yang memerankan karakter Tamara, menyatakan bahwa ada beberapa langkah yang harus diambil sebelum atau selama proses syuting. Langkah-langkah tersebut mencakup berdoa dan berhati-hati dalam ucapan.

"Dalam diri kita masing-masing adalah kita berdoa, percaya nggak ada apa-apa. Jaga diri, jaga ucapan," jelas Audi Marissa.

Menurutnya, tindakan tersebut sangat penting, terutama ketika berada di lokasi syuting film Pasar Setan yang terletak di kaki gunung. Menurutnya, ada aturan yang harus ditaati ketika berada di lingkungan yang asing, baik sebagai pendatang maupun pengunjung.

"Itu memang sebenarnya penting, apalagi kalau kita tanya ke anak-anak gunung. Patuhi apa yang harus kita jalani di sana," pungkas Audi Marissa.

Film Pasar Setan menjadi debut Wisnu Surya Pratama dalam menyutradarai film panjang dengan genre horor.

Sumber: