Ganjar Tanggapi Kritik Gibran Terkait Kondisi Sarana dan Prasarana SMK yang Dianggap Jadul
Capres RI Ganjar Pranowo usai mengunjungi mengunjungi Pasar Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rabu (6/12)--ANTARA/Narda Margaretha Sinambela
Mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut melihat Gibran sebagai sosok pemuda yang penuh kreativitas dan siap membantu tanpa melihat latar belakang seseorang.
Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka menyampaikan kritik terhadap kondisi sarana dan prasarana SMK di Jawa Tengah yang dianggap "jadul" selama masa pemerintahan Ganjar Pranowo. Kritik ini muncul saat Gibran merespons keluhan seorang santri di Pondok Pesantren As Asshiddiqiyah 2, Kota Tangerang, Banten, pada hari Senin (4/12).
BACA JUGA:Gibran Minta Maaf Soal Asam Sulfat, Ini Perbedaannya dengan Asam Folat
"Ini jenis-jenis pertanyaan yang juga sering ditanyakan teman-teman yang ada di SMK ya. Tadi saya bilang masalah 'mismatch' antara sekolah dan dunia industri," ujar Gibran di depan para santri.
Gibran menjelaskan bahwa ia telah mengunjungi beberapa SMK di Jawa Tengah saat menjabat sebagai Wali Kota Solo, pada masa di mana Ganjar menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Meskipun ranah sarana dan prasarana SMK seharusnya menjadi tanggung jawab gubernur, Gibran berani membentuk konsorsium perusahaan besar untuk meningkatkan fasilitas di SMK, termasuk pengadaan komputer.
"Dulu tuh waktu awal-awal saya menjabat di Solo itu, kita kunjungan ke beberapa SMK ya. Sebenarnya SMK tuh bukan ranahnya wali kota sih, tapi ranahnya gubernur. Tapi karena ya keadaannya kurang baik, kami memberanikan diri untuk membuat konsorsium itu isinya perusahaan-perusahaan besar seperti misalnya Astra, Sinar Mas," ungkap Gibran.
"Itu mereka kami bentuk untuk mengawal SMK negeri yang sebelumnya mohon maaf, komputernya masih 'jadul' atau alat-alatnya itu masih sangat tidak ter-update. Ini kita update semuanya," tambahnya.*
Sumber: antara