Viral Warga Israel Mengaku Senang Melihat Warga Sipil di Gaza Terbunuh, Ajaran Psikopat dalam Kitab Talmud

Viral Warga Israel Mengaku Senang Melihat Warga Sipil di Gaza Terbunuh, Ajaran Psikopat dalam Kitab Talmud

Rekaman Video Warga Israel Mengaku Senang Melihat Warga Sipil di Gaza Terbunuh-Instagram/absorberyt-

RADAR JABAR – Kali ini, reaksi warga Israel yang menanggapi situasi di Gaza kembali menghebohkan publik. Bahkan dua anak muda Israel itu terlihat tak menunjukkan rasa simpati sedikitpun melihat terbunuhnya banyak warga sipil Gaza Palestina yang tak bersalah.

Rekaman video wawancara dengan warga Israel tersebut diunggah oleh seorang influenser asal Palestina bernama Hamzah Saadah melalui akun Instagramnya @ absorberyt.

Dalam video tersebut, terlihat Hamzah melakukan wawancara secara random dengan dua anak muda Israel melalui platform OmeTV. Pertama, ia menjumpai seorang gadis berkacamata yang langsung mencurigainya sebagai pendukung kemerdekaan Palestina.

Hamzah pun mengajaknya bicara dalam Bahasa Inggris, “Bagaimanakan menurutmu tentang Israel mengebom gaza dan membunuh semua warga sipil?”

BACA JUGA:Pasukan Tentara Israel Akui Tembaki Warga Mereka Sendiri, Pilot Sulit Bedakan Target

Wanita muda itu menjawabnya dengan santai bahwa militer Israel layak membunuh semua warga sipil di Gaza, “Aku tidak memikirkan apapun, aku pikir mereka memang harus mendapatkannya (terbunuh).”

Lantas saja, Hamzah bertanya kembali untuk menguatkan jawabannya, “Kamu berpikir mereka memang harus dibom?”

Gadis itu kembali mengiyakan, “Ya,”. Tak puas, si pewawancara kembali menekankan pertanyaannya lagi, “Bahkan nyawa-nyawa yang tak berdosa? Anak-anak terbunuh di gaza, lho. Itu (menurutmu) gak apa-apa?”

Si warga Israel kembali menganggukkan wajah untuk menegaskan jawaban, “Ya,”. Hal itu membuat Hamzah kembali bertanya, “Aku bertanya sekali lagi…,” Namun gadis berkacamata itu memotong perkataannya.

BACA JUGA:Viral Dua Tentara Israel Mati Konyol Usai Ancam Bunuh Anak-Anak Palestina

“Ya, anak-anak. Kamu tahu sebabnya.” Sambungan pun dimatikan si gadis berkacamata setelah berpamitan, membuat Hamzah melongo masih tak percaya.

Berlanjut pada interiksa berikutnya yang menyambungkan dirinya dengan seorang gadis Israel berbaju hitam yang langsung memberikan umpatan kepadanya, “pers*tan Palestina!”

Hal itu membingungkan, mengingat Hamzah belum berkata apapun kepadanya. Meski terdiam sejenak, ia tetap menyampaikan salam untuk membuka pembicaraan, “Hai, senang bertemu kamu, aku bahkan tidak mengenalmu. Kenapa kamu seperti itu?”

Tak menjawab apapun, Wanita berbaju hitam itu hanya tertawa mendengar pertanyaannya.

Sumber: