7 Pemimpin Paling Berpengaruh di Dunia Tahun 2023

Merkel dikenal karena kepemimpinan pragmatisnya dan perannya dalam mengatasi krisis ekonomi dan migrasi di Eropa. Selama masa jabatannya, Jerman menjadi kekuatan ekonomi terbesar di Eropa dan memainkan peran penting dalam mengelola krisis keuangan zona euro.

Selain itu, Merkel juga memainkan peran utama dalam mengatasi krisis migrasi di Eropa. Dia menganut kebijakan pintu terbuka terhadap pengungsi, yang meskipun mendapat kritik, juga mendapatkan pengakuan sebagai upaya kemanusiaan dalam mengatasi krisis migrasi.

Setelah pensiun, Merkel terus berkontribusi dalam arena global melalui berbagai organisasi internasional dan aktivitas amal. Dia menjadi salah satu tokoh penting dalam upaya global untuk mengatasi perubahan iklim dan krisis kemanusiaan.

6. Ursula von der Leyen - Presiden Komisi Eropa

Ursula von der Leyen adalah Presiden Komisi Eropa dan merupakan salah satu pemimpin paling berpengaruh di Uni Eropa. Uni Eropa adalah blok ekonomi dan politik terbesar di dunia, dan kepemimpinan von der Leyen dalam mengelola berbagai isu global sangat penting.

Salah satu peran kunci von der Leyen adalah memimpin Uni Eropa dalam upaya untuk mengatasi perubahan iklim. Dia telah mengusulkan "Green Deal Eropa", yang bertujuan untuk membuat Uni Eropa menjadi daerah netral karbon pada tahun 2050. Ini adalah langkah penting dalam upaya global untuk mengurangi emisi karbon.

Selain itu, von der Leyen juga memimpin Uni Eropa dalam menangani krisis migrasi, perundingan perdagangan internasional, dan hubungan dengan negara-negara tetangga. Uni Eropa juga berperan penting dalam memberikan bantuan pembangunan ke negara-negara berkembang.

7. Emmanuel Macron - Presiden Prancis

Emmanuel Macron adalah pemimpin Prancis yang sangat berpengaruh pada tahun 2023. Prancis adalah salah satu negara adidaya di Eropa dan Macron telah memainkan peran kunci dalam politik Eropa dan isu-isu global.

Salah satu prioritas utama Macron adalah menguatkan integrasi Eropa. Dia telah mendukung reformasi Uni Eropa dan mempromosikan kerja sama yang lebih erat di berbagai bidang, termasuk keamanan dan pertahanan. Macron juga menjadi sosok penting dalam menjaga kestabilan Eropa dalam menghadapi tantangan seperti Brexit dan ketegangan dengan Rusia.

Di tingkat global, Macron telah aktif dalam diplomasi, terutama dalam isu-isu seperti perubahan iklim dan konflik di Timur Tengah. Prancis juga menjadi salah satu pemimpin dalam upaya global untuk mengatasi krisis iklim dan meredakan konflik di berbagai wilayah.

Namun, Macron juga menghadapi tantangan dalam negeri, terutama dalam bentuk protes besar-besaran yang mencuat selama masa jabatannya. Demonstrasi "Gerakan Rompi Kuning" menyoroti ketidakpuasan sosial di Prancis dan menantang kepemimpinan Macron.

Kesimpulan

Tahun 2023 telah melihat kemunculan dan kelanjutan kepemimpinan pemimpin-pemimpin yang sangat berpengaruh di dunia. Dari Tiongkok hingga Amerika Serikat, dari Rusia hingga India, pemimpin-pemimpin ini memiliki dampak yang signifikan dalam mengelola isu-isu global dan mempengaruhi arah dunia ke depan.

Meskipun mereka mungkin memiliki pendekatan dan prioritas yang berbeda, tantangan bersama seperti perubahan iklim, ketegangan geopolitik, dan pandemi COVID-19 mengharuskan kerja sama global.

Bagaimana pemimpin-pemimpin ini mengatasi tantangan-tantangan ini dan memimpin negara mereka ke depan akan menjadi salah satu narasi utama dalam tahun-tahun mendatang.

Sumber: