Mengapa Perokok Bisa Tetap Sehat? Ini Rahasia Gaya Hidup yang Mereka Jalankan

Mengapa Perokok Bisa Tetap Sehat? Ini Rahasia Gaya Hidup yang Mereka Jalankan

Rahasia prokok bisa tetap sehat-Ilustrasi/Unsplash-

RADAR JABAR - Mengapa sebagian perokok bisa tetap sehat? Kali ini kami akan membahas topik yang bisa dianggap kontroversial mengenai gaya hidup seorang perokok.

Selama ini, kita sering mendengar bahwa merokok dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti impotensi, gangguan janin dan kehamilan, penyakit jantung, hipertensi, dan sebagainya.

Namun, mengapa beberapa perokok tetap sehat? Beberapa bahkan bertanya, "Dokter, kenapa om, paman, dan kakek saya, yang merokok berat dan menghisap hingga 2 pak per hari, bisa hidup sampai usia 70-80 tahun?"

Jika Anda adalah salah satu dari mereka yang berusia di atas 70 tahun dan tetap merokok setiap hari, Anda mungkin ingin berbagi pengalaman dan tips kesehatan Anda di sini.

 

BACA JUGA:12 Bahaya Merokok bagi Wanita, Perokok Wajib Tahu Dampak Buruknya!

 

Sebelum saya membahas lebih lanjut, penting untuk diingat bahwa isu merokok masih menjadi topik kontroversial. Ketika Anda bertanya kepada seorang dokter apakah Anda boleh merokok, jawabannya mungkin bergantung pada apakah dokter tersebut adalah perokok atau tidak.

Namun, ini tidak berlaku untuk semua dokter. Saya pribadi tidak merokok, dan dalam video-video sebelumnya, saya selalu menyarankan Anda untuk tidak merokok.

Anda mungkin berpikir, "Bagaimana jika saya merasa sangat sulit berhenti merokok? Merokok bisa menjadi pelarian dari stres, migrain, dan masalah lainnya. Bagaimana saya bisa tetap sehat meskipun saya merokok?" Mari kita jelaskan lebih lanjut.

Rahasia Perokok Tetap Sehat

Seseorang bisa jatuh sakit karena berbagai faktor risiko yang memengaruhi kesehatan mereka. Penting untuk memahami bahwa faktor-faktor risiko ini tidak hanya terkait dengan merokok, tetapi juga faktor lainnya. Misalnya, Anda mungkin tidak merokok, tetapi bisa jatuh sakit karena:

1. Tidak menjaga berat badan Anda dan makan dengan pola yang tinggi lemak, gorengan, atau pedas.

2. Memiliki pola tidur yang buruk, sering begadang, dan stres akibat pekerjaan atau masalah di rumah.

3. Menderita stres yang berkepanjangan akibat masalah pekerjaan, keluarga, atau faktor lainnya.

Sumber: sb30health