Kata Mereka Soal Aksi Pencopetan di Kirab Merah Putih Kabupaten Bogor

RADAR JABAR - Sekitar dua pencopet diamankan saat kirab Merah Putih. Dua orang tersebut tertangkap tangan oleh masyarakat yang hadir di halaman Gedung Tegar Beriman seusai melakukan kirab dari Stadion Pakansari.

Pantauan di lapangan, masyarakat mengumpul di sebuah yang berada di samping Gedung Tegar Beriman. Para keamanan juga turut menenangkan masyarakat sekitar tempat kejadian.

Tak sampai di situ, masyarakat juga berteriak untuk membawa copet tersebut keluar dari pos.

Tidak berselang lama, kedua copet tersebut dibawa ke luar dari pos dan dibawa menaiki mobil milik Satpol PP Kabupaten Bogor.

Copet Nyamar Jadi Peserta Kirab

Mila selaku PIC dari EO Kirab Merah Putih mengungkapkan, kedua pelaku pencopetan tersebut menyamar menjadi peserta yang terlibat di kirab bendera Merah Putih.

Kata dia, dengan adanya aksi penyamaran tersebut menjadi susah terdeteksi untuk membedakan pencopet yang menyamar maupun peserta kirab.

BACA JUGA: kampanye edukasi Tenang untuk Menang hadir dengan pendekatan yang lebih interaktif dan partisipatif

BACA JUGA:Dimulai Hari Ini! EIGER Buka Kompetisi Panjat Tebing EISCC 2025 Ratusan Atlet Panjat dari Seluruh Indonesia Da

"Jadi, pencurinya itu memang sudah mempersiapkan diri, dia mengaku sebagai guru sekolah, jadi agak susah terdeteksi mereka pakai baju pramuka," kata Mila di Gedung Tegar Beriman, pada Kamis (14/8/2025).

Ia menutur, para pelaku itu sudah berhasil diamankan untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.

"Tapi alhamdulillah kita ada quick control ada, dari polri polres semuanya siap, jadi ketika mulai ada kerusuhan dan tim pengamanan kita aparat-aparat sudah langsung disekap dan diambil," tutur dia.

Mila menambahkan, terdapat dua pelaku yang telah diamankan dan dua laporan kehilangan handphone milik siswa yang hadir pada acara kirab Merah Putih.

"Dua orang (pelaku). Jadi, tadi yang kehilangan ada dua, yang satu udah ketemu, yang satu lagi ketemu di sana hpnya," tambah dia.

Sumber: