Reaktivitas Teras Cihampelas, Kapan dan Apa Saja Masalahnya?

Reaktivitas Teras Cihampelas, Kapan dan Apa Saja Masalahnya?

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna. - Nizar/Jabar Ekspres--

BANDUNG - Skywalk Cihampelas atau Teras Cihampelas, dalam waktu dekat bakal mengalami reaktivasi. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, memastikan, hal tersebut bakal tercapai pada 22 Oktober 2022 mendatang.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna menyebut, pihaknya tengah menyorot sejumlah fasilitas yang dinilai masih kurang. Salah satunya kendala penyaluran air.

Lantas, dirinya menegaskan, pemkot sudah berkoordinasi dengan pihak terkait, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), supaya permasalahan tersebut segera diatasi.

"Walupun belum optimal tapi saya sudah berkoordinasi dengan Dirut PDAM agar diselesaikan semua. Karena ada persoalan teknis, saya dengar tadi mesin otomatis tidak berjalan," ucap Ema di Teras Cihampelas, Rabu (12/10).

Sementara itu, Ema mengaku, kendati masih terdapat kekurangan lain, seperti tidak aktifnya lift, sisanya, fasilitas yang tersedia di Teras Cihampelas dinilai sudah memenuhi keperluan.

"Kalau bicara sarana dan fasilitas pendukung (lain) ini sudah sangat luar biasa. Kios-kios pikir sudah layak digunakan," tegasnya.

"Tenda-tenda tambahan untuk mengurangi panas, misalnya, termasuk hujan, sudah mulai proporsional, walupun masih ada kekurangan. Kemudian, toilet mulai berfungsi," ungkap Ema.

Dia menambahkan, kebutuhan fasilitas umum lainnya, mesti terus dijalankan. Semisal lampu penerangan yang harus berjalan otomatis. Termasuk dipasangnya lampu malam hari.

"Kami juga sudah mintakan apa yang menjadi kebutuhan pedagang kaki lima (PKL), butuh wifi," tambahnya.

"Mudah-mudahan ini nanti, pada 22 (oktober) semua yang kita rancangkan itu sudah siap. Insyallah wali kota berkenan hadir, mereaktivasi atau (peresmian)," ucap Ema.

PKL Bertambah, Total 87 Pedagang

Ketidakramaian di Teras Cihampelas, ditenggarai gara-gara kurangnya jumlah PKL di lantai atas. Sampai saat ini, masih banyak pedagang yang semula berjualan di skywalk, memilih turun, dan berjualan di bahu jalan.

Menanggapi hal demikian, Ema mengatakan, apabila seorang pedagang dianggap telah melanggar Perda Nomor 4/2011, pemkot pastikan bakal melakukan penertiban.

"(Pedagang) yang di bawah juga nanti ditertibkan. Jangan sampai nanti sudah beraktvitas di atas, di bawah dibiarkan," katanya.

Ema mencatat, sejauh ini, kios di Teras Cihampelas dengan total ada sebanyak 192. Terhitung ada 87 pedagang yang hendak berkomitmen, jelang reaktivitasi Skywalk Cihampelas.

Sumber: