RADAR JABAR - Mom's wajib tahu beberapa makanan yang tepat untuk ibu hamil agar janin di kandungan menjadi lebih sehat.
Kehamilan adalah masa yang istimewa, dan penting bagi ibu hamil untuk memberikan perhatian khusus terhadap nutrisi yang mereka konsumsi. Makanan yang tepat dapat memberikan nutrisi yang diperlukan untuk perkembangan janin dan kesehatan ibu.
Dalam artikel ini, kita akan membahas makanan yang tepat untuk ibu hamil, membantu mereka menjalani kehamilan dengan optimal.
1. Buah-buahan dan Sayuran Segar
Buah-buahan dan sayuran kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang sangat penting untuk perkembangan janin. Buah-buahan beri seperti blueberry dan raspberry mengandung antioksidan tinggi, sementara sayuran hijau seperti bayam dan brokoli menyediakan asam folat yang penting untuk perkembangan otak janin.
BACA JUGA:3 Alasan Mengapa Ibu Hamil Tidak Dianjurkan Minum Obat Herbal Kemasan
2. Sumber Protein Berkualitas
Protein diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan jaringan tubuh, termasuk otot dan organ janin. Pilih sumber protein berkualitas tinggi seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, dan produk susu rendah lemak. Tofu dan kacang-kacangan juga merupakan alternatif yang baik bagi ibu hamil vegetarian.
3. Biji-bijian Utuh
Biji-bijian utuh mengandung serat, vitamin B, dan zat besi. Gandum utuh, beras merah, dan quinoa adalah contoh biji-bijian yang dapat membantu menjaga kadar gula darah dan memberikan energi yang stabil.
4. Produk Susu Rendah Lemak
Kalsium sangat penting untuk pembentukan tulang dan gigi janin. Pilih produk susu rendah lemak seperti yogurt, keju rendah lemak, atau susu almond yang diperkaya kalsium.
BACA JUGA:7 Makanan Sumber Asam Folat untuk Ibu Hamil, Penting untuk Kesehatan Janin
5. Ikan yang Kaya Omega-3
Asam lemak omega-3, terutama DHA, sangat penting untuk perkembangan otak dan mata janin. Ikan seperti salmon, sarden, dan trout adalah sumber yang baik. Hindari ikan dengan kandungan merkuri tinggi, seperti hiu atau king mackerel.
6. Asam Folat dan Zat Besi
Asam folat sangat penting pada trimester pertama kehamilan untuk mencegah kelainan tabung saraf pada janin. Makanan seperti daun hijau, asparagus, dan kacang polong mengandung asam folat.
Zat besi dari sumber makanan seperti daging merah, kacang-kacangan, dan sereal diperkaya zat besi membantu mencegah anemia selama kehamilan.
7. Air Putih
Penting untuk menjaga kecukupan cairan selama kehamilan. Air membantu membentuk plasenta dan cairan amnion, serta membantu mengurangi risiko konstipasi dan retensi cairan.
8. Menghindari Makanan yang Berisiko
Beberapa makanan harus dihindari selama kehamilan, seperti makanan mentah atau setengah matang, ikan berisiko tinggi, dan produk olahan yang mengandung bahan kimia tertentu.
BACA JUGA:Ibu Hamil Wajib Tahu! Inilah 7 Makanan yang Baik bagi Ibu Hamil