Doomsday Open Air 2025 Usung Tema ‘Rebirth From Ruin’, Panggung Kebangkitan Musik Indonesia

(RADAR JABAR DISWAY) – Festival musik metal paling legendaris di Kota Bandung, Doomsday Open Air, kembali hadir mengguncang tahun 2025 dengan tema besar “Rebirth From Ruin”. Mengusung semangat kebangkitan dan transformasi, festival ini siap menjadi simbol kekuatan musik yang terus hidup meski lahir dari kehancuran.

 

Setelah sukses besar di tahun-tahun sebelumnya, Doomsday Open Air tahun ini tampil lebih segar dan progresif. Tak hanya menampilkan band metal ekstrem, festival ini memperluas jangkauannya dengan menghadirkan ragam genre populer yang tengah digandrungi generasi muda—namun tetap menjaga identitas keras yang menjadi ruh Doomsday sejak awal.

 

“Doomsday berevolusi tanpa kehilangan jati dirinya. Kami ingin menunjukkan bahwa dari perbedaan dan kehancuran, bisa lahir energi baru yang lebih besar,” ujar Angga, selaku event organizer Doomsday Open Air 2025.

 

BACA JUGA:Aksi & Keseruan Masak Penuh Drama! ANTV Siapkan Ajang Kompetisi Masak dan Hadiah Puluhan Juta Rupiah

 

Dalam edisi “Rebirth From Ruin” ini, penonton akan disuguhi kolaborasi lintas generasi dan lintas genre dari deretan band terbaik Tanah Air. Di antaranya BESIDE (Against Ourselves Set dan Eleven Heroes Set), BURGERKILL, 510, JASAD, KOMUNAL, THE SIGIT x DENISA, ALONE AT LAST, KALE, SUNBATH, REREGEAN, THE PAPS, MCPR, dan DONGKER. Deretan nama kejutan lainnya juga telah diumumkan resmi melalui akun Instagram @doomsday_open_air.

 

“Kolaborasi lintas genre dan lintas generasi ini akan jadi momen paling bersejarah di Doomsday. Kami ingin menunjukkan bahwa musik tak mengenal sekat,” tambah Angga.

 

Tahun ini, Doomsday Open Air akan menghadirkan tiga set panggung dengan karakter dan pengalaman berbeda.

 

Apocalypse x Destruction Stage, menjadi pusat energi utama dan suguhan pertunjukan besar berintensitas tinggi.

 

BACA JUGA:Ciwalk Suguhkan Deretan Aktivitas Seru di Akhir Pekan untuk Semua Kalangan

 

Madness Stage, menghadirkan variasi musik dari metal, rock, hingga alternatif.

 

Intimate Stage, memberi ruang lebih dekat bagi penonton untuk menikmati performa musisi idolanya dengan atmosfer yang lebih personal.

 

Dengan dukungan produksi panggung megah, tata cahaya modern, serta visual artistik yang imersif, Doomsday Open Air 2025 tak hanya menjadi festival musik besar, tapi juga pengalaman emosional yang merayakan perjalanan dari kehancuran menuju kebangkitan.

 

BACA JUGA:Purwa Caraka Music Studio Rayakan 37 Tahun Harmoni dari Bandung untuk Indonesia

 

Gelaran ini akan berlangsung pada 2 November 2025 di Lapangan Pusdikku, Jl. Sindang Sirna No.6, Gegerkalong, Kota Bandung, Jawa Barat.

 

Melalui tema “Rebirth From Ruin”, Doomsday Open Air menegaskan diri sebagai panggung pemersatu bagi seluruh wajah musik Indonesia—tempat di mana batas antar genre dihapus dan setiap energi berpadu dalam satu semangat: musik yang terus hidup, bertransformasi, dan bangkit.

Sumber: