Dua ASN Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor Diduga Selingkuh, Sempat KDRT

Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor diduga berselingkuh. Foto: Ilustrasi.--Regi/Radar Jabar
"Mama udah curiga dan mau ikut. Guess what? Latihannya batal, bapa gue ga jadi berangkat," lanjut D.
Dia menilai, S batal berangkat karena tidak dapat bertemu dengan Ibu S "Fix, prioritas hidupnya sekarang udah beda," kata D.
Ia menambahkan, S sempat pergi dari rumah selama seminggu tanpa kabar.
S juga, kata dia, sempat kembali ke rumah hanya membrrikan uang untuk adik D dan kembali mengobrol dengan istirnya soal perceraian.
Sebelumnya, istri dari S pernah meminta uang untuk membayar pembantu, lalu dijawab oleh S "Pake uang senfiri aja, kan mau cerai," dan "Iya kalau mama ga mau di madu, ya cerai aja," jelas D.
D (24) mengungkapkan, alasan S ingin menikah lagi karena istri dari S sakit, terlalu keras, dan S ingin yang lembut.
"Ga nanya kabar, ga minta maaf, ga nunjukin penyesalan, just business as usual," jelasnya.
Ia menegaskan, tidak akan berhenti sampai ada keadilan untuk ibu dan keluarganya.
"Gue ga akan berhenti sampai keadilan buat ibu dan keluarga gue ditegakkan," tegasnya.
D juga membeberkan alasannya menulis peristiwa itu. Ia juga sempat melapor melalui jalur resmi dan laporan ke atasan S.
"Dan kayaknya emang harus lewat sosmed biar dapet atensi," pungkasnya.
Sumber: