Wamendagri Ajak Masyarakat Kawal Pembangunan Gereja HKBP Bincarung sebagai Simbol Toleransi

RADAR JABAR - Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto mengajak seluruh pihak untuk mengawal pembangunan Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Bincarung di Kota Bogor, Jawa Barat. Menurutnya, pembangunan gereja ini menjadi simbol toleransi di Kota Bogor dan mencerminkan semangat kebersamaan antarwarga.

"Tugas kita belum selesai, mari kita kawal sama-sama pembangunan gedung (gereja) yang luar biasa ini," ujar Bima dalam acara peletakan batu pertama pembangunan gereja tersebut pada Sabtu (15/3).

Ia juga memastikan bahwa Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, akan mengawal proses pembangunan agar berjalan sesuai rencana.

Bima berharap siapa pun yang menjabat sebagai Wali Kota Bogor di masa depan tetap berkomitmen menjaga harmoni dan keselarasan masyarakat.

BACA JUGA:Pemkab Karawang Memperkenalkan Aplikasi Perizinan Terbaru

BACA JUGA:Kasatlantas Polres Bogor Minta Maaf Usai Anggota Patwal Viral di Puncak

Ia juga menekankan bahwa peletakan batu pertama ini merupakan hasil dari usaha panjang yang melibatkan pengurus HKBP Bincarung, Pemerintah Kota Bogor, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor. Oleh karena itu, pengawalan tetap diperlukan agar gereja ini dapat segera digunakan untuk melayani jemaatnya.

Selain itu, Bima menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung pembangunan gereja, terutama pengurus HKBP Bincarung, yang telah memahami kebutuhan warga setempat dan memastikan keamanan serta ketertiban tetap terjaga.

Dukungan masyarakat setempat juga menjadi bukti bahwa toleransi dapat tumbuh dengan baik di Kota Bogor.

Ia berharap pembangunan gereja ini bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia, bahkan dunia, dalam menjaga semangat keberagaman.

"Selamat untuk kita semua, mari kita pastikan inspirasi dari Kota Bogor terus menyebar ke Indonesia dan dunia," pungkasnya.*

Sumber: antara