Pemprov Jabar Raih Penghargaan Kemendagri untuk PAD Tertinggi, Bapenda Jabar: Harus Jadi Motivasi

Pemprov Jabar Raih Penghargaan Kemendagri untuk PAD Tertinggi, Bapenda Jabar: Harus Jadi Motivasi

Ilustrasi Pemprov Jabar Raih Penghargaan Kemendagri untuk PAD Tertinggi. Dalam foto: Gedung Sate Pusat Pemerintahan Provinsi Jawa Barat.-Humas Kota Bandung-Portal Bandung bandung.go.id

Radar Jabar Disway - Pemprov Jawa Barat (Jabar) menerima penghargaan dari Kemendagri dalam kategori realisasi pendapatan asli daerah (PAD) tertinggi dan peningkatan PAD tertinggi. Prestasi ini, kata Kepala Bapenda Jabar, Dedi Taufik, harus menjadi motivasi untuk bekerja lebih baik.

 

Dedi mengatakan capaian tersebut adalah hasil kinerja seluruh pegawai samsat di semua wilayah dan pihak yang berkaitan lintas instansi.

 

"Penghargaan dari Kemendagri tentu harus menjadi motivasi bagi kami bekerja lebih baik lagi. Esensi penting dari semua ini adalah kontribusi besar masyarakat untuk mendukung program pembangunan di berbagai sektor, mulai pendidikan, infrastruktur hingga kesehatan," jelasnya dalam keterangan di Bandung, Minggu 29 Desember 2024, dikutip dari Antara Jabar.

 

Dia mengakui, hampir di semua wilayah Indonesia, termasuk Jawa Barat, Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB), masih jadi penyumbang mayoritas pada PAD.

 

BACA JUGA:Pemkab Bekasi Keputusan Menghentikan Program Bantuan Langsung Tunai pada 2025, Ini Alasan di Baliknya

BACA JUGA:Tim SAR Gabungan Evakuasi Anak Hanyut di Sungai Ciliwung Bogor

 

Pada 2024, sumbangan PAD Jabar dari pajak kendaraan mencapai Rp19 triliun dari APBD senilai Rp35 triliun. Jumlah PAD ini berasal dari 10,6 juta unit kendaraan.

 

Hasil itu memberikan efek positif. Bukan pada program Pemerintah Provinsi Jawa Barat saja, melainkan juga bagi pemerintah kabupaten/kota.

Sumber: