Badan Sering Gatal dan Menganggu? Simak 7 Penyebab Biang Keringat

Badan Sering Gatal dan Menganggu? Simak 7 Penyebab Biang Keringat

Ilustrasi kulit gatal--Freepik

RADAR JABAR - Seringkali ketika cuaca sedang panas atau di kondisi tertentu tubu mengalami biang keringat yang gatal dan cukup mengganggu. Namun, masih banyak yang belum tahu penyebab biang keringat itu sendiri.

Dikenal juga sebagai miliaria, merupakan kondisi kulit yang umum terjadi akibat penyumbatan kelenjar keringat. Penyumbatan ini menghalangi aliran normal keringat melalui pori-pori kulit, sehingga menyebabkan timbulnya bintik-bintik kecil yang sering kali terasa gatal atau perih.

Kondisi ini bisa dialami oleh siapa saja, dari bayi hingga orang dewasa. Berikut ini adalah berbagai penyebab biang keringat, serta faktor risiko yang dapat terjadi.

1. Cuaca Panas dan Lembap

Cuaca panas dan lembap merupakan salah satu faktor utama penyebab biang keringat. Di daerah dengan iklim tropis atau saat musim panas tiba, produksi keringat meningkat secara signifikan. Ketika keringat tidak dapat keluar dengan lancar karena pori-pori tersumbat, maka biang keringat lebih mudah muncul.

Hal ini sering terjadi di area tubuh yang tertutup pakaian atau yang memiliki sirkulasi udara terbatas, seperti punggung, leher, atau lipatan kulit.

BACA JUGA:5 Tips Mengatasi Keringat Berlebih Saat di Tengah Panas Terik

BACA JUGA:10 Cara Efektif Untuk Mengatasi Biang Keringat

2. Kepanasan Akibat Pakaian Tebal

Menggunakan pakaian yang terlalu tebal atau tidur dengan selimut tebal di tengah suhu panas dapat menyebabkan tubuh menjadi kepanasan.

Kondisi ini memicu produksi keringat berlebih, yang pada akhirnya dapat menyumbat kelenjar keringat. Oleh karena itu, penting untuk memilih pakaian yang ringan dan berbahan katun, terutama saat cuaca panas.

3. Aktivitas Fisik Intensif

Aktivitas fisik seperti olahraga dengan intensitas tinggi sering kali memicu keluarnya keringat dalam jumlah besar. Hal ini dapat meningkatkan risiko biang keringat, terutama jika tubuh tidak diberikan waktu untuk mendingin atau jika pakaian yang dikenakan tidak mampu menyerap keringat dengan baik.

4. Kelenjar Keringat yang Belum Berkembang pada Bayi

Bayi sering kali lebih rentan terhadap biang keringat dibandingkan orang dewasa. Hal ini disebabkan oleh kelenjar keringat mereka yang belum berkembang sepenuhnya.

Akibatnya, keringat sulit keluar dari pori-pori, sehingga menyebabkan penyumbatan dan munculnya biang keringat, terutama di area lipatan kulit seperti leher, ketiak, dan selangkangan.

5. Obesitas atau Kelebihan Berat Badan

Orang yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan memiliki risiko lebih tinggi terkena biang keringat. Hal ini disebabkan oleh adanya lipatan-lipatan kulit yang lebih banyak, yang dapat memerangkap keringat.

Selain itu, sirkulasi udara di lipatan kulit cenderung lebih buruk, sehingga meningkatkan kemungkinan penyumbatan kelenjar keringat.

6. Berbaring Terlalu Lama

Sumber: