LPI Soroti Penyataan Bahlil Soal Konsesus Kursi MPR

LPI Soroti Penyataan Bahlil Soal Konsesus Kursi MPR

Ilustrasi: rapat Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) -Istimewa-

RADAR JABAR - Direktur Eksekutif Lingkar Muda Indonesia (LPI) Muda Saleh menyoroti pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia soal jatah kursi menteri berjumlah delapan karena terjadi konsesus sehingga kursi MPR disematkan kepada politisi Gerindra Ahmad Muzani sangat memalukan. 

 

"Pernyataannya mempertontonkan ketidakpahamannya mengenai konteks musyawarah mufakat yang dilakukan di parlemen terkait sebuah pengambilan keputusan" kata Muda Saleh, Rabu 23 Oktober 2024. 

 

Ironis, kata mantan Tenaga Ahli Menteri LHK RI itu, ucapan tersebut dilontarkan oleh seorang ketua umum partai politik di mana partainya merupakan partai kuat di Indonesia.

 

Padahal, lanjut dia, jauh sebelumnya para petinggi Golkar selalu menghargai keputusan yang dihasilkan dari sebuah musyawarah dan mufakat di DPR ataupun MPR. 

 

"Sikap dan pernyataan yang dilontarkan Bahlil menunjukkan egosentris yang justru akan memperkeruh suasana politik di indonesia," kata dia 

 

Mantan jurnalis itu pun meyakini bahwa Bahlil seolah menunjukkan sikap arogan. Menurutnya, hal itu pun dikarenakan Golkar merupakan partai pemenang pemilu legislatif kedua setelah PDIP di parlemen. 

 

"Saya justru mempertanyakan hasil musyawarah atau mufakat apa yang terjadi di partai Golkar hingga menetapkan  Bahlil sebagai ketua umum," cetusnya.

 

Sumber: