Kondisi del Pino Dipastikan Baik, Berpotensi Perkuat Persib saat Menghadapi Lion City
Gelandang Persib Bandung Tyronne Del Pino melakukan seleberasi usai mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (15/9/2024).-Raisan Al Farisi-ANTARA FOTO
Radar Jabar Disway – Gelandang Persib Bandung, Tyronne del Pino, berpotensi tampil di pertandingan kontra Lion City Sailors, hari Kamis 24 Oktober 2024. Sempat kolaps saat laga melawab Persebaya Surabaya pada Jumat (18/10), ia kini dalam kondisi baik sebagaimana telah dipastikan oleh dokter tim Persib, Rafi Ghani.
Del Pino sempat tidak sadarkan diri selama beberapa detik di 10 menit terakhir jelang pertandingan selesai. Pemain yang direkrut di era kepelatihan Luis Milla ini tumbang setelah berupaya memblok sepakan keras dari pemain Persebaya, Andre Oktaviansyah.
Rafi menjelaskan bahwa tulang rahang del Pino sempat terhantam oleh bola tersebut. Namun sang dokter memastikan pemain berusia 33 tahun itu tak mengalami fraktur pada bagian tulang pipi dan rahang, serta tidak terjadi pendarahan dalam kepalanya.
BACA JUGA:Hasil Liga 1 Hari Ini: Persib Jadi Pawang Pertama, Persebaya Akhirnya Kalah
BACA JUGA:Persib vs Persebaya: Bojan Hodak Siapkan Skema Berbeda untuk Pangeran Biru, Da Silva Absen
“Untuk Tyronne kemarin memang kena tendangan bola di bagian rahang. Sempat kehilangan kesadaran 30 detik sampai satu menitan. Tapi setelah siuman dan sadar saya cek kesadarannya bagus, terus tanda-tanda vital, tensi, nadi, respirasi semuanya bagus,” kata Rafi, dikutip dari Antara hari Senin (21/10).
“Saya pastikan tidak ada fraktur di bagian tulang dan tidak ada pendarahan di dalam kepala. Jadi, semoga bisa main di hari Kamis,” lanjutnya.
Ketika momen del Pino kolaps, penanganan yang tepat, cepat, dan terarah membuatnya terhindar dari kondisi yang lebih buruk. Ini termasuk kesadaran pemain terdekat, Edo Febriansah, yang memberi pertolongan pertama dengan mencegah lidah rekannya itu tertelan, merupakan situsasi sangat krusial sebelum kedatangan tim medis untuk melakukan pertolongan lanjutan.
Sumber: