5 Cara Melindungi Kulit dari Sinar UV

5 Cara Melindungi Kulit dari Sinar UV

5 Cara Melindungi Kulti dari Sinar UV--Pixabay

RADAR JABAR- Melindungi kulit dari paparan sinar UV (ultraviolet) sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan kulit, seperti penuaan dini, bintik hitam, dan yang paling berbahaya, kanker kulit.

Meski sinar matahari memiliki manfaat, seperti membantu tubuh memproduksi vitamin D, terlalu lama terpapar sinar UV tanpa perlindungan bisa berisiko.

Berikut adalah lima cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk melindungi kulit dari bahaya sinar UV. Simak ulasannya!

 

5 Cara Melindungi Kulit dari Sinar UV

 

1. Gunakan Tabir Surya (Sunscreen) dengan SPF yang Tepat

Salah satu cara paling efektif untuk melindungi kulit dari sinar UV adalah dengan menggunakan tabir surya. Pastikan untuk memilih tabir surya dengan minimal SPF 30, yang mampu memberikan perlindungan terhadap 97% sinar UVB.

Gunakan tabir surya 15-30 menit sebelum keluar rumah dan aplikasikan kembali setiap dua jam, terutama setelah berkeringat atau berenang.

Selain itu, pilih tabir surya dengan label "broad spectrum" agar kamu terlindungi dari sinar UVA dan UVB. Sinar UVA dapat menyebabkan penuaan dini dan kerutan, sedangkan sinar UVB lebih banyak berperan dalam menyebabkan kulit terbakar dan berisiko kanker kulit.

 

BACA JUGA:8 Rekomendasi Handbody Terbaik Melindungi dari Sinar UV

BACA JUGA:Cuaca Lagi Panas Takut Kulit Terbakar? Tenang, Ini 6 sunblock yang Melindungi Dari sinar UVA dan UVB !

 

2. Kenakan Pakaian Pelindung

Selain menggunakan tabir surya, kamu juga dapat melindungi kulit dengan mengenakan pakaian yang tepat.

Pilihlah pakaian yang longgar dan berbahan tebal, seperti katun atau linen, yang dapat menghalangi sinar UV menembus kulit.

Saat beraktivitas di luar ruangan, cobalah untuk memakai baju berlengan panjang, celana panjang, atau rok panjang yang menutupi sebagian besar area kulit.

Selain itu, beberapa jenis pakaian memiliki teknologi perlindungan UV atau UPF (Ultraviolet Protection Factor) yang lebih efektif dalam memblokir sinar UV.

Pakaian ini dirancang khusus untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari, dan sangat direkomendasikan bagi Anda yang sering beraktivitas di luar.

 

3. Gunakan Topi dan Kacamata Hitam

Bagian tubuh seperti wajah, leher, dan mata juga sangat rentan terkena sinar UV. Oleh karena itu, topi dan kacamata hitam merupakan perlengkapan yang sangat penting.

Gunakan topi dengan pinggiran lebar minimal 7 cm untuk melindungi wajah, telinga, dan leher. Topi jenis ini sangat efektif untuk mencegah sinar matahari langsung mengenai kulit di bagian tersebut.

Kacamata hitam yang memiliki perlindungan 100% terhadap sinar UVA dan UVB juga sangat penting untuk melindungi mata dan kulit di sekitarnya. Paparan sinar UV yang berlebihan pada mata bisa meningkatkan risiko katarak dan masalah mata lainnya.

 

4. Hindari Paparan Matahari di Jam Tertentu

Sinar UV paling kuat pada jam 10 pagi hingga 4 sore. Pada waktu-waktu ini, sinar matahari berada pada puncak intensitasnya sehingga risiko kerusakan kulit lebih tinggi.

Jika memungkinkan, usahakan untuk menghindari aktivitas di luar ruangan pada jam-jam ini. Jika kamu harus keluar rumah atau beraktivitas diluar rumah, pastikan menggunakan perlindungan ekstra seperti tabir surya, pakaian pelindung, topi, dan kacamata.

 

5. Perbanyak Konsumsi Makanan yang Baik untuk Kulit

Selain melindungi kulit dari luar, kamu juga bisa menjaga kesehatan kulit dari dalam dengan mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan, seperti buah-buahan dan sayuran.

Antioksidan dapat membantu melawan radikal bebas yang dihasilkan dari paparan sinar UV dan mencegah kerusakan sel-sel kulit. Beberapa makanan yang baik untuk kulit antara lain wortel, tomat, jeruk, dan sayuran berdaun hijau.

Selain itu, pastikan kamu mengonsumsi cukup air untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah dehidrasi yang bisa memperburuk kondisi kulit saat terpapar sinar matahari.

Sumber: