Tren Marriage is Scary Ramai Dibahas, Begini Cara Mengendalikan Pengaruh Media Sosial Terhadap Pola Pikir

BACA JUGA:10 Cara Efektif Mengatasi Kecanduan HP Pada Anak

Padahal, sebenarnya hal-hal tersebut bukanlah masalah, tetapi banyak orang terpaksa melakukan hal-hal yang tidak mereka sukai demi memenuhi standar yang ditentukan oleh tren di media sosial.

Lucunya, bahkan hal-hal kecil pun kini memiliki standarnya sendiri. Misalnya, jika Anda adalah tipe orang yang suka mengetik pesan panjang lebar agar jelas, Anda mungkin merasa terpaksa harus mengetik singkat dan seadanya karena sekarang ada standar "typing ganteng."

Meskipun sebenarnya Anda tidak nyaman mengetik seperti itu, Anda tetap melakukannya demi tidak terlihat "alay." Faktanya, saat ini di media sosial, segala sesuatu bisa dijadikan konten, sehingga menimbulkan ketakutan tersendiri bagi banyak orang.

Padahal, menurut kami, media sosial bisa menjadi alternatif untuk berinteraksi dengan sesama. Namun, seiring waktu, penggunaan media sosial juga semakin banyak menimbulkan masalah serius dalam kehidupan sehari-hari. Lalu, apa solusinya?

Solusi yang tepat untuk terhindar dari kendali tren di media sosial adalah dengan belajar menjadi orang yang tidak terlalu peduli terhadap hal-hal yang tidak memberi manfaat bagi kita. Bahkan jika ada sesuatu yang memberikan manfaat, kita tetap perlu mempertimbangkan apakah manfaatnya lebih besar daripada kerugiannya.

Sikap "tidak peduli" di sini bukan berarti menjadi apatis terhadap apa yang terjadi, tetapi lebih kepada selektif dalam memilih konten yang berdampak buruk bagi diri kita. Sadarilah bahwa hidup Anda ada dalam kendali Anda sendiri, dan Anda tidak harus diatur oleh semua tren yang ada di media sosial.

BACA JUGA:5 Hal yang Membuat Media Sosial Jadi Berbahaya

BACA JUGA:10 Barang Seserahan yang Wajib Ada Saat Pernikahan

BACA JUGA:Daftar 10 AI Tools Terbaik Media Sosial, Ada Apa Saja?

Tidak masalah jika Anda menggunakan ponsel Android sementara teman-teman Anda menggunakan iPhone, atau tidak mengikuti akun tertentu ketika teman-teman Anda mengikuti akun tersebut. Hidup adalah pilihan, dan yang menentukan pilihan tersebut adalah diri kita sendiri.

5. Tren Media Sosial Bukan Segalanya

Jangan mudah terpancing oleh tren media sosial, karena tren di media sosial itu seperti siklus yang tak ada habisnya. Lagi pula, kita tidak tahu latar belakang orang yang membuat konten tersebut, jadi belum tentu konten tersebut cocok dengan kehidupan kita.

Namun, berbeda halnya jika Anda adalah seorang konten kreator atau mencari penghasilan di media sosial. Dalam hal ini, Anda memang harus mengikuti tren yang sedang ramai dibicarakan, karena itu adalah tuntutan pekerjaan yang harus dilakukan.

Sekarang, bagaimana jika Anda adalah seorang konten kreator tetapi tidak tahu apa yang sedang ramai saat ini? Namun, bukan berarti Anda harus menerapkan semua tren yang ada dalam kehidupan Anda secara langsung, karena tidak semua tren tersebut akan cocok dengan Anda.

Menurut pengalaman pribadi kami, kami akan memaksa diri untuk scroll konten yang tidak berguna bagi saya. Jika tidak, saya bisa saja kecanduan dengan konten tersebut. Penelitian menunjukkan bahwa delapan detik pertama saat kita menonton suatu video dapat menentukan apakah kita akan terus menonton atau melewati video tersebut.

Sumber: