Terus Tekan Inflasi di Kota Cimahi, Bazar Murah Digelar di 15 Kelurahan

Terus Tekan Inflasi di Kota Cimahi, Bazar Murah Digelar di 15 Kelurahan

Doc. Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi saat Meninjau Salah Satu Stan Bazar Murah dari Paguyuban Pasar Cimahi di Kelurahan Baros--(sumber gambar: Mong)

BACA JUGA:Dinas Kesehatan Cimahi Antisipasi Cegah Penularan Penyakit Flu Singapura Saat Mudik Lebaran

 

"Bazar murah sudah dilaksanakan di 12 kelurahan, yang belum tinggal 3 kelurahan lagi yang akan dilaksanakan," ujar Dicky di lokasi.

Dicky menjelaskan, bazar ini memiliki misi ekonomi, terutama untuk mendekatkan produk-produk bermutu dari supermarket modern dan pasar tradisional kepada masyarakat dengan harga promo. 

"Bazar ini tentunya mempunyai misi visi dari sisi ekonomi, terutama untuk mendekatkan produk-produk yang bermutu dari supermarket modern maupun pasar tradisional kepada masyarakat dengan harga promo," jelasnya.

Lebih lanjut, Dicky menekankan pentingnya keberlanjutan kegiatan bazar dan operasi pasar murah sebagai upaya menekan harga dan mengendalikan inflasi.

"Dengan adanya bazar yang kita lakukan terus-menerus, ditambah dengan gerakan pasar murah, ini juga dapat menekan harga sehingga harga produk-produk atau komoditi itu sampai kepada masyarakat dengan harga yang wajar dan terjangkau," kata Dicky.

"Sehingga, pengendalian inflasi juga dapat kita lakukan," sambungnya.

Selain itu, bazar ini juga memberikan ruang bagi UMKM untuk tampil dan mengenalkan produk mereka. 

"Kami membuat ruang juga bagi UMKM untuk bisa tampil, menjajakan, dan mengenalkan produknya, termasuk apa yang ada di Kelurahan Baros ini. Saya lihat UMKM-nya juga berkembang biak," ujar Dicky.

Terkait persaingan antara pasar modern dan UMKM, Dicky menjelaskan perbedaan fokus produk yang ditawarkan. 

"Kalau UMKM lebih kepada produk-produk makanan dan produk kreatif yang mereka jajakan, tapi kalau supermarket modern lebih kepada produk-produk kebutuhan pokok sehari-hari," tutupnya. (Mong)

Sumber: jabar ekspress