Awal Puasa 2024 Tanggal Berapa: Perbedaan Penentuan Awal Puasa Menurut Pemerintah dan Muhammadiyah

RADAR JABAR - Awal puasa 2024 tanggal berapa di Indonesia telah menjadi topik perdebatan yang menarik perhatian umat Muslim. Biasanya penentuan untuk menentukan awal Ramadhan ditentukan dalam beberapa metode untuk mengetahuinya

Namun, pandangan ini tidak selalu disetujui oleh semua pihak, terutama oleh Muhammadiyah, salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia. Metode yang dipakai untuk menentukan hilal cukup beragam. 

Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa pada tanggal 11 Maret 2024, satu hari sebelum penetapan resmi pemerintah. Sementara menurut pemerintah Indonesia, awal puasa Ramadan dijadwalkan jatuh pada Selasa, tanggal 12 Maret 2024.

Metode Penentuan Awal Puasa

Perbedaan tanggal awal puasa Ramadan menurut pemerintah dan Muhammadiyah disebabkan oleh metode penentuan yang berbeda. Pemerintah Indonesia menggunakan metode Rukyatul Hilal, yaitu pengamatan langsung hilal baru dari posisi tertentu pada waktu tertentu.

Sementara itu, Muhammadiyah menggunakan metode Hisab, yaitu perhitungan astronomi untuk menentukan awal bulan Ramadan dan hari raya.

BACA JUGA:Awal Puasa Tanggal Berapa? Berikut Keputusan Kemenag

Rukyatul Hilal vs. Hisab

Metode Rukyatul Hilal yang digunakan oleh pemerintah Indonesia menekankan pada pengamatan langsung hilal baru secara visual. Hal ini berarti bahwa penetapan awal bulan Ramadan tergantung pada kemampuan manusia untuk melihat hilal baru dari posisi tertentu pada waktu tertentu. Di sisi lain, Muhammadiyah mempercayai perhitungan matematis dan astronomi untuk menentukan awal bulan Ramadan, tanpa bergantung pada pengamatan langsung.

Hasil Sidang Isbat

Hasil sidang isbat untuk menetapkan awal puasa Ramadan 2024 telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag). Kemenag mengumumkan penetapan awal puasa 1 Ramadhan 1445 H, yang bersamaan dengan awal puasa Ramadan 2024, jatuh pada tanggal 12 Maret 2024. 

Implikasi Perbedaan Metode

Perbedaan metode penentuan awal bulan Ramadan setiap tahunnya menciptakan perbedaan pandangan dan penetapan tanggal awal puasa antara pemerintah dan Muhammadiyah. Hal ini sering kali menimbulkan kebingungan di kalangan umat Muslim Indonesia yang mengikuti otoritas yang berbeda.

Meskipun demikian, perbedaan ini juga mencerminkan keberagaman dalam interpretasi dan praktik Islam di Indonesia.

BACA JUGA:Kapan Jadwal Puasa Ramadhan 2024?Simak Penjelasan Dari Pemerintah!

Kesimpulan

Awal puasa 2024 tanggal berapa di Indonesia menimbulkan perbedaan pandangan antara pemerintah dan Muhammadiyah. Perbedaan ini tidak hanya mencerminkan perbedaan metode penentuan, tetapi juga mencerminkan kompleksitas dan keberagaman dalam praktek keagamaan di Indonesia.

Meskipun demikian, kesatuan umat Muslim dalam menjalankan ibadah puasa tetap menjadi prioritas utama, terlepas dari perbedaan pandangan yang ada.*

Sumber: