8 Fakta Menarik Hyena Bertutul, Pemburu Licik yang Hobi Poligami

Radar Jabar - Hyena bertutul, atau dikenal juga sebagai hyena tutul, merupakan salah satu dari tiga spesies hewan karnivora berbulu kasar yang termasuk dalam famili Hyaenidae. Hewan dengan nama latin Crocuta crocuta ini hidup di sebagian besar wilayah Afrika dan sekitarnya.

 

Hewan tersebut memiliki ciri khas berupa bulu berwarna kecokelatan dengan bintik-bintik hitam di seluruh tubuhnya. Meskipun seringkali dianggap sebagai hewan pemakan bangkai, hyena bertutul sebenarnya sebagian besar memperoleh makanan dengan cara berburu.

 

Hyena bertutul seperti hewan lainnya tentu memiliki segudang fakta menarik untuk diketahui. Salah satu predator utama di Afrika Sub-Sahara itu merupakan hewan yang menarik untuk dipelajari lebih lanjut mengingat sifat-sifat unik yang dimilikinya.

 

Untuk pencinta dunia fauna khususnya yang ingin lebih mengenal hyena tutul maka artikel ini cocok untukmu. Berikut beberapa fakta menarik hyena bertutul sang pemburu licik yang suka berpoligami.

 

1. Predator Licik dan Cerdas

Hyena bertutul dikenal sebagai predator yang cerdas dan licik karena selalu menyerang hewan lemah.

 

2. Pemakan Daging Terbesar di Afrika

 

Hyena bertutul merupakan pemakan daging terbesar di Afrika. Mereka hidup dalam kelompok besar, dengan satu kelompok dapat berisi hingga 80 ekor hyena

 

3. Karakteristik Fisik

 

Hyena bertutul mirip anjing dengan lari yang cepat dan tangguh. Mereka memiliki rahang yang lebih kuat dari singa, memungkinkan mereka untuk memakan tulang mangsanya.

 

4. Perilaku Mencuri Mangsa

 

Salah satu kebiasaan hyena adalah mencuri mangsa yang telah diburu oleh hewan lain, terutama saat hewan lain kekenyangan dan tidak mampu menghabiskan sisa-sisa mangsanya

 

5. Taring dan Gigi Kuat

Hyena memiliki taring dan gigi yang sangat kuat, yang dapat digunakan untuk mempertahankan diri dari serangan predator atau hewan lain

 

6. Jago Gombal dan Suka Poligami

 

Hyena bertutul adalah salah satu hewan yang dikenal sebagai poligini, yang berarti pejantan akan kawin dengan beberapa betina. Mereka melakukan ritual seperti "bowing display" untuk menarik perhatian betina.

 

Salah satu jenis hewan karnivora berbulu kasar itu akan mengandung anaknya selama 4 bulan sebelum melahirkan satu sampai tiga anak.

 

7. Habitat

 

Hyena bertutul dapat menemukan di berbagai habitat, mulai dari hutan-hutan di sekitar Bangladesh, Bhutan, India, dan Nepal hingga musim kawin di Afrika Sub-Sahara.

 

8. Banyak Diburu Karena Stigma Hama

 

Hyena bertutul telah banyak diburu karena dianggap sebagai hama perusak dan kini beberapa populasi hyena hampir punah.

Sumber: