Qatar Umumkan Jeda Kemanusiaan di Gaza Akan Dimulai Jumat
Bantuan kemanusiaan yang diterima oleh anak-anak di Gaza, Palestina.-- (ANTARA/HO-NU Care/am)
RADAR JABAR - Jeda kemanusiaan di Jalur Gaza akan dimulai pada pukul 7 pagi waktu setempat (pukul 12 siang waktu Jakarta) pada hari Jumat, seperti yang diumumkan oleh Qatar pada Kamis.
"Kelompok sandera sipil pertama akan ditukar sekitar pukul 4 sore hari Jumat," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar, Majed al-Ansari, dalam konferensi pers di Doha.
Dia juga menginformasikan bahwa 50 sandera akan dibebaskan dalam waktu empat hari, dengan kelompok pertama sandera terdiri dari 13 perempuan dan anak-anak.
"Kelompok pertama sandera terdiri dari 13 perempuan dan anak-anak," ujarnya
Pada Rabu (22/11), Kementerian Luar Negeri Qatar mengumumkan bahwa kesepakatan jeda kemanusiaan selama empat hari telah dicapai antara Israel dan Hamas. Namun, pada hari yang sama, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa Israel akan terus menyerang Jalur Gaza setelah berakhirnya gencatan senjata sementara.
"Kita sedang berperang, dan perang akan terus berlanjut sampai semua tujuan kita tercapai," kata Netanyahu.
BACA JUGA:UNRWA Laporkan Sebanyak 108 Staf Tewas di Jalur Gaza Akibat Serangan Israel
Sementara itu, Qatar juga mengumumkan pada Kamis bahwa pembicaraan dengan Mesir mengenai rincian jeda kemanusiaan di Jalur Gaza berjalan dengan baik. Berdasarkan perjanjian yang dimediasi oleh Mesir, dengan dukungan dari Qatar dan Amerika Serikat, 50 sandera yang ditahan oleh kelompok Palestina Hamas akan dibebaskan selama jeda empat hari, dan Israel akan menyerahkan 150 warga Palestina.
Sumber: antara