Berikut Cara Mencegah Diabetes dan Makanan Apa Saja yang Harus Dihindari

RADAR JABAR - Diabetes mellitus, atau yang biasa dikenal sebagai diabetes, adalah kondisi kronis yang ditandai oleh tingginya kadar gula darah dalam tubuh.

Pencegahan diabetes menjadi semakin penting dalam masyarakat saat ini, mengingat jumlah kasus diabetes yang terus meningkat. Salah satu faktor penting dalam mencegah diabetes adalah pola makan yang sehat.

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara mencegah diabetes dengan menghindari beberapa jenis makanan tertentu.

 

Berikut Cara Mencegah Diabetes dan Makanan Apa Saja yang Harus Dihindari

 

Menghindari Gula Berlebihan:

Gula tambahan adalah musuh utama bagi mereka yang ingin mencegah diabetes. Makanan dan minuman yang tinggi gula bisa menyebabkan lonjakan cepat dalam kadar gula darah. Mengonsumsi gula berlebihan juga dapat menyebabkan peningkatan berat badan, yang merupakan faktor risiko utama diabetes tipe 2. Hindarilah minuman bersoda, makanan manis seperti permen, kue-kue kering, dan makanan yang mengandung sirup jagung tinggi fruktosa.

 

BACA JUGA:5 Sayuran Penurun Gula Darah untuk Penderita Diabetes: Pilihan Sehat untuk Pengendalian Gula Darah

 

Pilih Karbohidrat yang Baik:

Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh. Namun, tidak semua karbohidrat diciptakan sama. Karbohidrat kompleks seperti biji-bijian utuh (seperti beras merah dan quinoa) dan sayuran non-starch (seperti brokoli dan bayam) memiliki indeks glikemik lebih rendah. Ini berarti mereka tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang tajam seperti karbohidrat sederhana seperti roti putih dan nasi putih. Mengganti karbohidrat olahan dengan opsi yang lebih sehat dapat membantu mengontrol kadar gula darah.

 

Pentingnya Serat dalam Diet:

Makanan tinggi serat memiliki manfaat besar dalam mencegah diabetes. Serat membantu mengontrol kadar gula darah dengan mengurangi penyerapan gula ke dalam darah. Selain itu, serat juga membantu menjaga berat badan yang sehat dan meningkatkan sensitivitas insulin. Sumber-sumber makanan kaya serat meliputi biji-bijian utuh, sayuran hijau, buah-buahan segar, dan kacang-kacangan.

 

Kurangi Konsumsi Lemak Jenuh:

Lemak jenuh, terutama yang ditemukan dalam makanan olahan dan makanan cepat saji, dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Lemak jenuh dapat mengganggu fungsi insulin dan menyebabkan peradangan dalam tubuh. Sebagai gantinya, pilihlah sumber lemak sehat seperti alpukat, kacang-kacangan, ikan berlemak (seperti salmon), dan minyak zaitun.

Sumber: