BMKG Predikasi Wilayah Bandung Raya Masuki Musim Kemarau

BMKG Predikasi Wilayah Bandung Raya Masuki Musim Kemarau

Ilustrasi musim kemarau-Yanuar/Jabar Ekspres-

Ayu menerangkan, sebagai bentuk antisipasi dalam menghadapi musim kemarau 2023, masyarakat diimbau lebih berhati-hati ketika terkena paparan sinar matahari yang berkepanjangan.

Berikut dampak buruk dari paparan berkepanjangan sinar UV terhadap kulit atau tubuh manusia:

1. Kesehatan mata terganggu karena paparan sinar UV berkepanjangan

2. _Sunburn_ atau kondisi dimana kulit terbakar matahari.

3. Merusak sistem kekebalan tubuh, sengatan sinar UV dapat mengubah distribusi dan fungsi sel darah putih

4. Fotosensitivitas, paparan UV dapat memicu reaksi alergi.

"Selain resiko paparan sinar UV, akhir-akhir ini banyak tersebar berita hoax terkait dengan gelombang panas (heatwave) yang melanda Asia Selatan akan melanda wilayah Indonesia," terangnya.

Ayu mengungkapkan, perlu dibedakan antara kejadian suhu tinggi, paparan sinar UV, dan gelombang panas merupakan hal yang berbeda. 

"Secara geografis, wilayah Indonesia berada di sekitar wilayah ekuatorial, sehingga memiliki karakteristik dinamika atmosfer yang berbeda dengan wilayah lintang menengah dan tinggi," ungkapnya.

"Selain itu, wilayah Indonesia juga memiliki variabilitas perubahan cuaca yang cepat," tambah Ayu.

Menurut World Meteorological Organization (WMO), gelombang panas atau dikenal dengan Heatwave, merupakan fenomena kondisi udara panas yang berkepanjangan selama 5 hari atau lebih secara berturut-turut.

Suhu panas berkepanjangan itu, ketika suhu maksimum harian lebih tinggi dari suhu maksimum rata-rata.

"Fenomena gelombang panas ini biasanya terjadi di wilayah lintang menengah-tinggi, seperti wilayah Eropa dan Amerika," ucap Ayu.

Menurutnya, dengan perbedaan karakteristik dinamika atmosfer tersebut, maka dapat dikatakan bahwa di wilayah Indonesia tidak terjadi fenomena yang dikenal dengan gelombang panas atau Heatwave.

"Yang mungkin terjadi di wilayah Indonesia adalah kondisi suhu panas harian, yang umumnya disebabkan oleh kondisi cuaca cerah pada siang hari," ujar Ayu.

Sumber: