BPBD Bogor Salurkan Air Bersih untuk Atasi Kekeringan di SMP Negeri 2 Citeureup

BPBD Bogor Salurkan Air Bersih untuk Atasi Kekeringan di SMP Negeri 2 Citeureup

Petugas BPBD Kabupaten Bogor saat melakukan distribusi air di SMP Negeri 2 Citeureup.--Istimewa

JABAR EKSPRES - SMP Negeri 2 Citeureup mengalami kekeringan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor salurkan air bersih.

 

Mulanya, karena tidak turun hujan selama tiga hari sumur yang menjadi sumber air sekolah tersebut mengering. Usai menerima laporan dari pihak sekolah, BPBD menuju lokasi itu dan melakukan pendistribusian air pada Jumat (26/9).

 

"Dikarenakan hampir 3 hari kebelakang tidak turunnya hujan sehingga sumur yang menjadi sumber air di sekolah tersebut mengering," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Adam Hamdani, pada Jumat (26/9/2025).

 

Pihak BPBD Kabupaten Bogor, lanjut Adam, melakukan distribusi air sebanyak 5.000 liter untuk membantu menangani kekeringan di SMP Negeri 2 Citeureup.

 

BACA JUGA:Polisi Bikin Sumur untuk Atasi Kekeringan di Desa Tapos, Kabupaten Bogor

 

Pendistribusian 5.000 liter air itu, menurut pihak BPBD dirasa cukup untuk memenuhi kebutuhan air sementara. Adam memperkirakan, untuk dua hari kedepan kebutuhan air sudah terpenuhi di SMP Negeri 2 Citeureup. "Untuk sementara kebutuhan air untuk 2 hari kedepan sudah terpenuhi," pungkasnya.

 

Sebelumnya, SMP Negeri 2 Citeureup juga pernah mengalami kekeringan. Pihak BPBD Kabupaten Bogor menyalurkan air sebanyak dua kali pengiriman dengan waktu berbeda dengan kapasitas 5.000 liter sekali kirim.

 

Pada 31 Juli dan 1 Agustus 2025. BPBD telah mendistribusikan air bersih untuk memenuhi kebutuhan SMP Negeri 2 Citeureup seperti kegiatan belajar mengajar dan wudhu bagi guru dan murid.

Sumber: