Gunakan Anggaran DAK Rp5 Miliar, RSUD Cibabat Bangung Gedung UPDRS

Gunakan Anggaran DAK Rp5 Miliar, RSUD Cibabat Bangung Gedung UPDRS

Pemerintah Kota Cimahi melalui RSUD Cibabat secara resmi memulai pembangunan Gedung Unit Pengelola Darah Rumah Sakit (UPDRS) yang ditandai dengan prosesi peletakan batu pertama oleh Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, pada Selasa pagi (5/8/2025)--

Saat disinggung terkait kesiapan sumber daya manusia (SDM), Ngatiyana menegaskan, meski gedung dan fasilitas masih kurang, namun seluruh tenaga kesehatan sudah siap.

"SDM-nya semuanya sudah siap, hanya gedungnya yang belum punya untuk UPDRS. Makanya kita bangunkan tersendiri, nanti punya stok yang bagus untuk melayani masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu Direktur RSUD Cibabat, Sukwanto Gamalyono membenarkan jika pembangunan didanai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Penugasan Tahun Anggaran 2025. Menurutnya, pembangunan dilkakuan sebagai bagian dari komitmen rumah sakit untuk meningkatkan kualitas layanan berbasis data dan teknologi informasi pelayanan darah.

Selain akan bermanfaat langsung bagi pasien, pengembangan UPDRS ini diharapkan dapat menurunkan beban biaya pengadaan darah hingga 54 persen serta memperkuat akuntabilitas dan efisiensi pelayanan.

”Kami mohon dukungan dari seluruh pihak agar pembangunan ini berjalan lancar, tepat waktu, dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat. RSUD Cibabat berkomitmen menjadi pusat layanan kesehatan yang modern dan berdaya saing,” ujar Sukwanto.

Dengan dimulainya pembangunan ini, RSUD Cibabat mempertegas posisinya sebagai rumah sakit rujukan regional Jawa Barat bagian Barat, serta mitra utama dalam penyediaan darah yang aman, cepat, dan berkualitas di wilayah Bandung Raya. (ziz)

Sumber: