Akademisi Soroti Pengangguran Tinggi di Cibinong, Mulai dari Daya Tarik Wilayah hingga Akses dapat Pekerjaan

Foto ilustrasi pengangguran-yanalya-Freepik
"Jadi jangan sampai mencetak lulusan tapi kemudian yang tidak sesuai dengan kebutuhan pasar itu yang harus tersinkronisasi dari sekolah dengan industri. Saya menduga seperti itu," katanya.
"Jadi adanya jumlah tenaga kerja yang lulus tapi tidak sesuai dengan permintaan pasar," lanjutnya.
Lebih lanjut, dirinya menilai, terdapat ketimpangan di Cibinong dalam memperoleh akses pekerjaan.
Ia memberikan contoh, wilayah Cibinong yang maju dan kurang maju memiliki ketimpangan pada akses pekerjaan.
"Orang-orang yang berasal dari daerah Cibinong yang maju, dia akses pekerjaannya lebih muda. Sementara dari Cibinong yang secara wilayah belum maju itu akses pekerjaannya lebih susah.” Pungkasnya.
Sumber: