Pemkab Bogor Terima Audiensi IPB, Bahas Transformasi Digital hingga Ketahanan Pangan

Pemkab Bogor Terima Audiensi IPB, Bahas Transformasi Digital hingga Ketahanan Pangan

Bupati Bogor Rudy Susmanto saat memberikan keterangan kepada awak media seusai audiensi dengan IPB di Pendopo Bupati, pada Sabtu (26/4/2025).-Regi Pratasyah-Radar Jabar

RADAR JABAR - Pemkab Bogor menerima audiensi dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) mulai dari ketahanan pangan hingga digitalisasi desa.

Bupati Bogor Rudy Susmanto menjelaskan, pembahasan program ketahanan pangan turut dibahas dalam audiensi tersebut.

Ia menutur, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) akan diminta untuk berkolaborasi dengan program-program yang ada, agar dapat menyukseskan AstaCita Presiden Prabowo.

Rudy menjelaskan, pihaknya bukan berkolaborasi dengan IPB saja melainkan dengan universitas lain yang memiliki gagasan positif untuk bersama-sama membangun Kabupaten Bogor.

BACA JUGA:Tiga Hari Hilang Kabar dari Kekasih, Pemuda Ditemukan Gantung Diri

BACA JUGA: Pemeriksaan Kesehatan Rutin Bagi Warga Sekitar TPAS Mekarsari Terus Dilakukan DLH Cianjur

"Progam-program yang ada kita minta kolaborasikan dengan SKPD terkait jadi yang kita cari bukan hanya sekolah kajian-kajian tapi programnya dapat diimplementasikan bersama masyarakat Kabupaten Bogor," kata Rudy di Pendopo Bupati, pada Sabtu (26/4/2025).

"Bukan hanya dengan IPB berharapnya dengan universitas yang lain, siapapun yang punya ide gagasan yang baik yang positif dan dapat berdampak baik dengan masyarakat Kabupaten Bogor kita akan kolaborasi bersama-sama," sambungnya.

Selain itu, dirinya mengatakan, pada Senin mendatang pihak Pemkab Bogor akan menindaklanjuti isi dari audiensi dengan IPB tersebut.

"Kita minta hari senin besok ditindaklanjuti bersama sekda bappedalitbang," pungkasnya.

BACA JUGA:Dinas Koperasi dan UMKM Ungkap Rata-rata Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Bogor

BACA JUGA:63 Koperasi Desa Merah Putih Sudah Terbentuk di Kabupaten Bogor

Sebagai informasi, audiensi itu membahas program desa digital, program ketahanan pangan, program ketahanan keluarga, transformasi digital, dan program community involvement for rural and community-led empowerment (CIRCLE).* (Regi)

Sumber: