Gempa Berkekuatan 4.1 Magnitudo di Kota Bogor, Warga: Kopi Belum Diminum

Foto: Ilustrasi Freepik--Regi/Radar Jabar
RADAR JABAR - Gempa berkekuatan 4.1 Magnitudo terjadi pada Kamis (10/4) malam, terletak pada titik koordinat 6.62 LS dan 106.8 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 2 km Tenggara Kota Bogor pada kedalaman 5 kilometer.
Salah satu warga Kedung Halang, Kota Bogor, yakni Rangga (23) bercerita kegiatannya sebelum gempa. Ia sedang bersantai di atas rumah dengan minuman kopi yang baru ia seduh.
Saat itu, dia mendengar teriakan warga bahwa terjadi gempa. Kemudian, Rangga keluar rumah untuk mengamankan diri.
"Gua lagi ngopi terus di atas rumah terus goyang kirain belum makan. Eh ga lama pada teriak gempa gempa gempa, mana kopi baru jadi kan belum diminum," kata Rangga, pada Jumat (11/4/2025).
BACA JUGA:Organda Kabupaten Bogor: Kita Nothing to Lose
BACA JUGA:Perluas Sektor Bisnis di Luar Media, Jabar Ekspres Grup-AquaRev Bangun Kerja Sama
"Akhirnya lari ke bawah ke luar rumah, terus ga tidur tuh sampe setengah 12an, takut ada gempa lagi," lanjutnya.
Selain itu, Alawi (28) warga Bogor Utara, Kota Bogor. Merasakan gempa saat sedang bersantai sambil bermain gadget di kediamannya.
Mulanya, ia mendengar suara gemuruh yang dia kira adalah seekor kucing di atap rumah.
"Semalem gempa, gempa lumayan sih pas lagi duduk main HP. Kirain kucing tuh di atas genteng kayak lompat 'grug' kayak gitu," ucap dia.
"Ternyata pas liat di twitter (sekarang X) atau di berita-berita ternyata bener gempa," sambungnya.
Sebagai informasi, sebanyak 14 laporan rumah rusak akibat gempa bumi, pada Kamis (10/4) malam.
BACA JUGA:Sekretaris Organda Kabupaten Bogor: Bukan Uang Jago
BACA JUGA:Organda Kabupaten Bogor Kembalikan Rp 8 Juta kepada Para Sopir Angkot yang Terima Kompensasi
Sumber: