Soal Retret Kades, Bupati Bogor: Belum ke Arah Sana, Masih Prioritaskan Penyelesaian Jalan Pascabencana

Soal Retret Kades, Bupati Bogor: Belum ke Arah Sana, Masih Prioritaskan Penyelesaian Jalan Pascabencana

Bupati Bogor Rudy Susmanto saat memberikan tanggapan kepada wartawan, pada Selasa (8/4/2025). -Regi Pratasyah-Radar Jabar

RADAR JABAR - Bupati Bogor Rudy Susmanto menjelaskan, belum merencanakan retret bagi kepala desa. Ia mengaku untuk fokus terlebih dulu dalam penyelesaian pascabencana.

"Kalau untuk itu (retret kepala desa) belum menguruskan ke arah sana. Kita baru menyelesaikan masalah bencana di Kabupaten Bogor walaupun belum sempurna 100 persen," kata Rudy di SMPN 2 Cibinong, pada Selasa (8/4/2025).

Dia mengungkapkan, telah mengambil langkah prioritas dengan melakukan pendataan dan evaluasi seluruh jalan di Kabupaten Bogor.

Khususnya, kata dia, jalan yang memiliki klasifikasi rusak berat hingga rusak ringan menjadi salah satu prioritas utama.

BACA JUGA:Bupati Bogor Siapkan Dana Hampir Satu Triliun, Targetkan UHC 100 Persen pada 2026 Mendatang

BACA JUGA:Bupati Cirebon Pastikan Pelayanan Publik Berjalan Normal setelah Lebaran

"Kondisinya rusak berat, sedang, rusak ringan itu menjadi salah satu prioritas utama untuk dapat kita kerjakan dibeberapa ruas jalan di tahun 2025," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor menyatakan, siap menggelar retret kepala desa.

Pelaksanaan retret bagi kepala desa itu akan terlaksana, apabila Bupati Bogor Rudy Susmanto memberikan restunya selaku kepala daerah.

Nantinya, retret kades itu untuk menyamakan persepsi hingga visi-misi antara kepala daerah dengan kepala desa. Tidak hanya itu, retret kades juga memberikan edukasi agar tidak melakukan hal yang kontroversial.

BACA JUGA:1.461.550 Kendaraan Melintasi Puncak Bogor Periode 23 Maret-7 April 2025, Tertinggi pada H+2 Lebaran

BACA JUGA:DPMD Kabupaten Bogor Siap Gelar Retret Kepala Desa, Tunggu Restu Bupati

Kepala DPMD Kabupaten Bogor Renaldi Yushab Fiansyah menjelaksan, sangat mendukung program yang mungkin direncanakan oleh Bupati Bogor.

Menurutnya, retret kepala desa itu agar dapat menyatukan pemahaman dalam menjalankan program untuk membangun Kabupaten Bogor.

Sumber: