Polres Tasikmalaya Kota Siapkan Tim Urai untuk Atasi Kepadatan Arus Balik

Polres Tasikmalaya Kota Siapkan Tim Urai untuk Atasi Kepadatan Arus Balik

Polisi melakukan pengaturan di wilayah Pamoyanan-Gentong untuk kelancaran arus lalu lintas kendaraan di jalur nasional, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (1/4/2025). --ANTARA/HO-Polres Tasikmalaya Kota

RADAR JABAR - Kepolisian Resor (Polres) Tasikmalaya Kota telah menyiapkan tim urai di jalur nasional wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (1/4), untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan saat arus balik Lebaran.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya Kota, AKP Riki Kustiawan, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah persiapan, termasuk menyiagakan pos pengamanan dan tim urai guna memastikan kelancaran arus lalu lintas selama arus mudik dan balik di jalur Gentong.

"Tim urai sudah jelas bolak-balik, mundar-mandir melihat titik simpul kemacetan di mana," ujar Riki.

Dalam rangka Operasi Ketupat Lodaya 2025, Polres Tasikmalaya Kota bekerja sama dengan unsur TNI serta instansi pemerintah daerah untuk mengamankan arus Lebaran. Salah satu langkah yang diambil adalah mengerahkan tim urai yang terdiri dari 15 personel yang bertugas secara mobile untuk mengidentifikasi dan menangani hambatan di jalur mudik.

BACA JUGA:Polres Garut Terapkan Sistem One Way untuk Atasi Kemacetan di Hari Kedua Lebaran

BACA JUGA:Pesan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Hari Raya Idul Fitri

"Kita menyiapkan 15 personel yang 'mobile' pas arus balik, di setiap persimpangan, perempatan, maupun penutupan," tambahnya.

 

Jalur nasional di Tasikmalaya memiliki beberapa titik rawan kemacetan, terutama di daerah Ciawi dan Gentong di Kecamatan Kadipaten yang berbatasan dengan Kabupaten Garut. Di jalur Gentong, arus kendaraan sering terhambat akibat kondisi jalan menanjak dan penyempitan lajur menuju perbatasan Garut.

Selain itu, kemacetan di wilayah Tasikmalaya juga dapat dipengaruhi oleh kepadatan lalu lintas di wilayah hukum Polres Garut. Oleh karena itu, Polres Tasikmalaya Kota terus berkoordinasi dengan Polres Garut untuk mengurai antrean kendaraan dan menyesuaikan sistem pengaturan lalu lintas, termasuk kemungkinan penerapan sistem satu arah atau penutupan jalur secara bergiliran.

"Kalau memberlakukan cara bertindak one way harus siap dulu yang nampungnya," jelas Riki.

BACA JUGA:Bupati Bogor Rudy Susmanto Beri Pujian kepada PFI Bogor

BACA JUGA:Bupati Bogor Rudy Susmanto Ungkap Makna Ramadan dan Idul Fitri

Ia juga mengimbau para pengendara yang melintasi jalur nasional Tasikmalaya untuk memastikan kondisi fisik dan kendaraan dalam keadaan prima agar perjalanan tetap aman dan lancar.

 

"Persiapkan fisik pengendara, persiapkan kendaraan, cek betul kondisi kendaraan yang dipakai," pungkasnya.*

Sumber: antara